Di era 90an film Catatan Si Boy begitu menghebohkan, tidak hanya karena para pemain utama dan soundtrack film yang selalu menemani anak muda masa itu di radio-radio, namun juga karena gaya komunikasi yang ditampilkan oleh salah satu artis senior Ida Kusumah yang selalu mencampuradukan Bahasa Indonesia, Bahasa Sunda, dan Bahasa Inggris sekaligus. Di era masa kini, sinetron Siapa Takut Jatuh Cinta (2017) sebagai salah satu jenis program televisi juga menampilkan sesosok ibu yang selalu mencampuradukkan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris ketika berkomunikasi.
Itu hanyalah gambaran atau contoh bahasa sebagai alat komunikasi utamanya bahasa asing jyang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sejatinya, penggunaan bahasa asing dalam kehidupan sehari-hari tidak hanya digambarkan dalam film atau sinetron. Jaman dulu terutama jaman penjajahan, orang sudah berkomunikasi dengan menggunakan bahasa asing. Umumnya, hanya kaum terpelajar sajalah yang menggunakan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari. Namun, di era globalisasi seperti sekarang, penggunaan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari bukan lagi menjadi monopoli kaum tertentu namun merupakan sutau kebutuhan. Hal ini dikarenakan kehadiran berbagai peralatan teknologi informasi dan komunikasi yang sebagian besar menggunakan bahasa asing, dan masih banyak faktor lainnya.
Menggunakan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari tentunya memberikan banyak sekali dampak atau pengaruh, diantaranya adalah :
- Meningkatkan perkembangan intelektual dan menjadi lebih pintar
Orang yang berkomunikasi dengan menggunakan bahasa asing dalam kehidupan sehari-hari terlihat lebih pintar dan hal ini telah dibuktikan secara ilmiah. Berkomunikasi dengan menggunakan bahasa asing dapat meningkatkan keterampilan tidak hanya keterampilan berbahasa melainkan keterampilan lainnya seperti misalnya mengambil keputusan yang tepat. Dibandingkan dengan orang yang hanya memiliki kemampuan satu bahasa, orang dengan dwibahasa cenderung untuk selalu berpikir dan memiliki kesadaran yang lebih baik untuk memahami lingkungan. Hal ini dikupas secara lengkap dalam teori kognitivisme.
- Memperbaiki kesempatan untuk memasuki perguruan tinggi
Jaman sekarang, tidak sedikit perguruan tinggi (utamanya bagi mereka yang ingin melanjutkan kuliah di luar negeri) yang mensyaratkan kemampuan berbahasa asing khususnya bahasa Inggris bagi calon mahasiswa baru. Hal ini berkaitan erat dengan besarnya pengaruh bahasa asing dalam berbagai bidang studi seperti seni, teologi, literasi, ilmu-ilmu sosial maupun ilmu-ilmu pasti. Tidak sedikit hasil penelitian yang dipublikasikan dengan menggunakan bahasa asing. Kemampuan berbahasa asing merupakan aspek penting bagi keberhasilan pendidikan di perguruan tinggi.
- Meningkatkan karir di dunia kerja
Setelah lulus kuliah tentunya kita ingin segera bekerja. Seiring dengan kemajuan jaman, kini semakin banyak perusahaan baik lokal terlebih lagi perusahaan asing yang mensyaratkan kemampuan berbahasa asing termasuk menjadi abdi negara alias PNS. Semakin sering kita menggunakan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari maka akan semakin mengasah keterampilan berbahasa asing dan kesempatan untuk meningkatkan karir pun menjadi semakin besar. Hal ini juga berlaku bagi mereka yang menjadi manajer bisnis internasional. Seorang manajer bisnis internasional dituntut memiliki kemampuan berbahasa asing sebagai bagian yang penting dalam melakukan manajemen komunikasi lintas budaya mengingat perannya sebagai pemimin, negosiator, dan pengambil keputusan.
- Memperbaiki keterampilan berbahasa asing
Menggunakan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari dapat mengasah keterampilan berbahasa asing. Keterampilan berbahasa asing mencakup kemampuan mendengar, kemampuan menulis, kemampuan membaca, dan kemampuan berbicara. Selain itu, ketika kita berkomunikasi dengan menggunakan bahasa asing, sejatinya kita secara aktif berpikir tentang apa yang ingin kita katakan bagaimana kita mengatakannya. Kita juga dapat memahami lebih jauh terkait dengan struktur, tata bahasa, dan kosa kata dalam bahasa asing.
- Memperluas pergaulan
Tidak perlu ke luar negeri untuk bisa berteman dengan orang dari negeri seberang. Pertukaran pelajar, atau jika teman kuliah kita ada yang berasal dari luar negeri adalah salah satu sarana kita bisa berteman dengan mereka. Kuliah atau jalan-jalan ke luar negeri secara tidak langsung dapat membangun hubungan dengan mereka yang tinggal di negara yang bersangkutan. Kini dengan kehadiran internet sebagai media komunikasi dan semakin menjamurnya berbagai media komunikasi modern maka semakin memudahkan kita untuk berinteraksi dengan mereka yang berasal dari negeri seberang.
- Meningkatkan daya ingat
Menggunakan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari dapat meningkatkan daya ingat. Hal ini dikarenakan berbahasa melibatkan pengingatan akan aturan-aturan tata bahasa serta kosa kata. Penggunaan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari merupakan salah satu bentuk melatih keterampilan berbahasa yang dapat meningkatkan daya ingat. Hasil studi menunjukkan bahwa orang dengan dwibahasa lebih baik dalam hal mengingat arah, nama, dan daftar belanja serta dapat mencegah demensia di masa tua. Untuk memahami bagaimana proses mengingat dapat baca kembali artikel bertajuk teori pengolahan informasi yang dalam psikologi komunikasi dinamakan komunikasi intrapersonal.
- Membangun rasa percaya diri
Menggunakan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari dapat membangun rasa percaya diri karena rasa percaya diri akan terbentuk seiring dengan semakin meningkatnya keterampilan berbahasa asing. Orang yang memiliki rasa percaya diri akan terlihat menarik di mata orang lain sehingga tidak akan malu ketika bertemu dengan orang-orang baru dan menjalin pertemanan. Semakin banyak bertemu dengan orang-orang baru akan semakin memperluas cakrawala berpikir dan menambah pengalaman hidup. Dengan memahami cara berkomunikasi dengan baik dan bersedia membuka diri terhadap orang lain maka tidak sulit untuk menjalin pertemanan baru dengan orang-orang baru.
- Meningkatkan keterampilan dalam mengambil keputusan
Hasil studi menunjukkan bahwa orang yang memiliki kemampuan berbahasa asing cenderung untuk dapat membuat keputusan secara lebih rasional. Beberapa bahasa memiliki nuansa dan berimplikasi dalam kosa kata yang berpengaruh pada penilaian yang kita berikan. Orang yang mampu berkomunikasi bahasa asing akan menjadi lebih percaya diri dengan pilihan yang dibuat setelah memikirkannya dengan matang.
- Meningkatkan kreativitas
Hasil studi menunjukkan bahwa orang berkomunikasi dengan bahasa asing akan lebih kreatif dibandingkan dengan mereka yang hanya menguasai satu bahasa. Menggunakan bahasa asing dalam berkomunikasi tidak hanya memperbaiki kemampuan kita untuk mengatasi masalah dan berpikir secara logis melainkan juga memberikan kita pengalaman terkait dengan kata-kata atau frasa baru atau kosa kata baru.
- Meningkatkan kesadaran dan kompetensi komunikasi antar budaya
Di era globalisasi seperti sekarang ini, menggunakan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari merupakan sarana untuk meningkatkan kesadaran dan kompetensi komunikasi antar budaya. Kesadaran akan komunitas global dapat meningkatkan kesempatan menimba pengalaman untuk terlibat dalam budaya lain melalui bahasa asing. Selain itu, dengan menggunakan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari dapat merubah pandangan bahwa perbedaan budaya menjadi salah satu faktor penyebab gangguan komunikasi namun justru memandang perebdaan budaya sebagai salah satu faktor terjalinnya komunikasi yang efektif. Namun perlu diingat pula bahwa komunikasi antar budaya ataupun komunikasi lintas budaya yang efektif hanya dapat tercapai jika kita juga menjunjung etika komunikasi antar budaya.
Manfaat Mempelajari Pengaruh Penggunaan Bahasa Asing dalam Komunikasi Sehari-hari
Mempelajari pengaruh penggunaan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari dapat memberikan manfaat, diantaranya adalah kita dapat mengetahui dan memahami berbagai pengaruh menggunakan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari.
Demikianlah ulasan singkat tentang pengaruh penggunaan bahasa asing dalam komunikasi sehari-hari. Semoga dapat memberikan wawasan dan pengetahuan kita tentang pentingnya bahasa asing dan pengaruhnya bagi kita dalam berbagai bidang kehidupan.