Suatu perusahaan menerapkan komunikasi untuk menjaga, menjalin, meningkatkan, dan mengatur para pelaku bisnis yang ada di dalamnya. Komunikasi menjadi penting untuk menjalin kerjasama antara perusahaan dengan perusahaan lainnya. Pembahasan kali ini mengenai manfaat penggunaan komunikasi verbal dalam dunia bisnis. (Baca juga: Komunikasi Bisnis)
Dalam bisnis, komunikasi verbal menempati porsi yang besar. Faktanya keputusan, gagasan atau pemikiran beserta ide-ide lebih mudah disampaikan secara verbal dibandingkan dengan non verbal. Hal ini dikarenakan komunikan dapat lebih mudah memahami pesan-pesan yang disampaikan oleh komunikator. (Baca juga: Komunikasi Bisnis Menurut Ahli)
Pengertian komunikasi verbal yaitu suatu bentuk komunikasi yang disampaikan oleh komunikator kepada komunikan dengan menggunakan lisan maupun tulisan. Komunikasi verbal dan komunikasi non verbal ini digunakan untuk mencapai komunikasi yang efektif terutama dalam bidang bisnis.
Selain itu, seorang komunikator akan lebih mudah menyampaikan pesan-pesan bisnis kepada komunikan agar lebih mudah dipahami dan proses bisnis dapat berjalan dengan efektif. Adapun manfaat penggunaan komunikasi verbal dalam bisnis, sebagai berikut:
- Interaksi
Interaksi merujuk pada berbagi gagasan dan emosi yang dapat mengundang simpati dan pengertian ataupun kemarahan dan kebingungan. Komunikasi verbal ini menjadi suatu elemen penting dalam interaksi. Contohnya komunikasi yang dapat menciptakan interaksi antara atasan dengan bawahan, sesama partner, mitra bisnis, dan lain sebagainya. (Baca juga: Pengaruh Komunkasi Bisnis dalam Perusahaan)
- Membina hubungan
Dengan adanya komunikasi verbal yang efektif kepada komunikan maka dapat membangun hubungan yang erat di dalam perusahaan maupun kebutuhan bisnis lainnya seperti sesama rekan bisnis atau mitra bisnis. Selain itu, manfaat komunikasi verbal sebagai pembina hubungan dalam dunia bisnis merupakan salah satu manfaat yang sangat diperlukan dalam kehidupan berbisnis yang baik. (Baca juga: Bentuk Komunikasi Bisnis)
- Mengungkapkan perasaan
Tulisan dan lisan yang kita sampaikan kepada penerima pesan atau komunikan merupakan pesan yang tersirat dari apa yang kita pikirkan dan rasakan. Dengan begitu kita dapat mengimplementasikan perasaan dan pikiran tersebut sebagai bagian dari perusahaan melalui pesan verbal. Misalnya, mengemukakan ide atau gagasan pada saat briefing, menulis saran dan keluhan ke divisi manajemen fasilitas terkait fasilitas yang ada di perusahaan. (Baca juga: Model Komunikasi Bisnis)
- Penamaan
Penamaan merupakan fungsi bahasa yang mendasar. Penamaan atau penjulukan merujuk pada usaha mengidentifikasi objek, tindakan, atau orang dengan menyebut namanya sehingga dapat dipahami oleh seorang komunikan, sehingga komunikasi verbal ini mendukung komunikasi agar tetap efektif. (Baca juga: Jenis-jenis Komunikasi Bisnis)
- Pengatur pesan
Komunikasi verbal bentuk lisan menggunakan dalam proses komunikasi. Bahasa inilah yang fungsinya sebagai media komunikasi. Sedangkan untuk komunikasi verbal sendiri merupakan pengatur pesan verbal yang disampaikan dari komunikator kepada komunikan untuk menjadi bahasa yang dapat dipahami dan efektif oleh komunikan, baik secara tulis maupun lisan.
Karena bahasa sendiri merupakan susunan kata dan kalimat yang telah dirangkai hingga membentuk suatu pesan yang terstruktur. Dengan adanya komunikasi verbal inilah, bahasa menjadi rangkaian pesan yang terstruktur dan dapat dipahami karena mengandung nilai dan arti dalam pesan verbal tersebut. (Baca juga: Fungsi Bahasa dalam Komunikasi Bisnis)
- Transmisi informasi
Yang dimaksud dengan transimi informasi menurut Larry. L. Barker yang diungkapkan pada buku Mulyana adalah bahwa bahasa merupakan media untuk menyampaikan informasi kepada orang lain.
Bahasa merupakan media transmisi informasi yang bersifat lintas waktu, artinya melalui bahasa dapat disampaikan informasi yang menghubungkan masa lalu, masa kini, dan masa depan, sehingga memungkinkan adanya kesinambungan budaya dan tradisi.
Begitu pula dalam perusahaan yang memiliki orang-orang yang memiliki kebudayaan berbeda. Manfaati ini begitu efektif untuk proses bisnis. (Baca juga: Contoh Penggunaan Komunikasi Verbal dalam Bahasa Tertulis)
- Memberi persuasi
Manfaat selanjutnya yaitu memberikan persuasi kepada pihak lain agar apa yang disampaikan dapat dipahami dengan baik dan benar sesuai dengan apa yang diinginkan.
Hal ini sering dilakukan terutama yang berkaitan dengan penegasan seperti pada kasus konfirmasi pesanan pelanggan maupun dengan vendor atau negoisasi dengan pelanggan maupun dengan rekan bisnis, agar kedua pihak memperoleh manfaat secara bersama-sama. (Baca juga: Fungsi Komunikasi Verbal)
- Meyakinkan
Bertujuan untuk berusaha mengubah jalan pikiran, kepercayaan, keyakinan, dan pendapat sekelompok pendengar atau komunikan melalui komunikasi verbal baik itu tulis maupun lisan dengan media bahasa. Hal ini menjadikan komunikasi verbal sebagai komunikasi persuasif dalam pemasaran produk.
Komunikasi persuasif merupakan komunikasi yang bersifat mengajak atau membujuk seseorang agar mau membeli produk atau bekerjasama dengan perusahaan tersebut. (Baca juga: Fungsi Diksi dalam Komunikasi Lisan & Tulisan)
- Integratif
Manfaat integratif dalam komunikasi verbal yaitu untuk menciptakan situasi kerja yang kondusif, efektif, dan efisien dalam sebuah perusahaan. Sehingga perusahaan tersebut dapat beroperasi secara efektif. Hal ini berkaitan dengan fungsi koordinasi dan penjadwalan aktivitas, penetapan saluran informasi dan otoritas, aturan perusahaan, serta untuk menarik dan melatih karyawan. (Baca juga: Perbedaan Komunikasi Verbal dan Non Verbal)
- Regulatori
Komunikasi verbal dalam perusahaan juga berfungsi sebagai regulatori (pengendali dan pengatur) keberlangsungan aktifitas perusahaan baik itu produksi, penjualan, kerjasama, dan lain sebagainya. Wujud dari manfaat regulatori ini umumnya berupa laporan dari bawahan keatasan dan perintah dari atasan ke bawahan. (Baca juga: Contoh Informasi Verbal diubah menjadi Non Verbal)
Demikian penjelasan terkait beberapa manfaat komunikasi verbal dalam bisnis yang bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari – hari terutama bagi mereka yang mempunyai bisnis.