10 Pengaruh Globalisasi Komunikasi

Globalisasi merupakan istilah uang menggambarkan proses mendunia, dimana perbedaan wilayah negara tidak lagi menjadi batasan. Globalisasi membuat setiap individu dapat berinteraksi dengan yang lainnnya dimanapun dan kapanpun, lintas negara serta batasam waktu. Perkembangan teknologi komunikasi online memungkinkan terjadinya globalisasi komunikasi diberbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.

Dengan adanya globalisasi komunikasi, berbagai jenis pertukaran informasi dapat dilakukan lintas wilayah, kapanpun dan dimanapun, dengan  cepat, efektif, dan efisien.

Fenomena globalisasi tidak dapat dihindari, jika kita tidak ingin tertinggal kita harus menyongsongnya. Globalisasi komunikasi menimbulkan banyak perubahan diseluruh dunia. Baik dari cara orang berinteraksi satu sama lain hingga ke berbagai bidang kehidupan manusia seperti ekonomi, perdagangan, budaya, dan lain sebagainya. Globalisasi membuat bangsa yang satu mengalami ketergantungan dengan bangsa lainnya.

Globalisasi membawa pengaruh dalam kehidupan manusia, selain memberikan manfaat globalisasi juga mendatangkan kerugian. Oleh sebab itu, kita mesti pandai menyikapinya. Berikut ini akan Pakar Komunikasi paparkan mengenai pengaruh globalisasi komunikasi.

1. Peningkatan kecepatan, kemudahan, serta akurasi dalam pertukaran informasi

Perkembangan peralatan teknologi informasi dan komunikasi, membuat globalisasi komunikasi berjalan semakin pesat. Misalnya pengiriman surat atau dokumen melalui email (elektronik mail) jauh lebih cepat, mudah dan relatif lebih murah dengan akurasi yang tinggi dibandingkan dengan pengiriman surat melalui pos.

2. Kemudahan mengakses informasi

Dengan globalisasi komunikasi, berbagai informasi dari berbagai belahan bumi bagian manapun dapat kita akses dengan lebih cepat dan lebih mudah. Salah satunya dengan memanfaatkan akses internet. Misalnya dengan membuka website perguruan tinggi negara lain, dan mengakses jurnal-jurnal penelitian didalamnya.

3. Menghilangkan batasan jarak dalam berkomunikasi

Seperti dijelaskan sebelumnya, globalisasi komunikasi memangkas  jarak dan waktu. Globalisasi komunikasi memungkinkan seorang individu atau kelompok dari negara yang satu untuk berkomunikasi secara intens dengan individu yang berada di negara lain, tanpa terkendala jarak dan waktu.

Misalnya dengan melakukan komunikasi melalui aplikasi media komunikasi modern seperti whatsapp, line, twitter, atau aplikasi percakapan dan sosial media lainnya.

4. Menumbuhkan sikap toleran dan kosmopolitan

Dengan adanya globalisasi komunikasi, interaksi antara individu yang berasal dari suaru suku, bangsa atau budaya dengan individu yang berasal dari suku, bangsa, atau komunikasi antar budaya lainnya dapat terjadi tanpa banyak batasan. Dengan demikian dapat terjadi pertukaran pandangan, ideologi, maupun budaya sehingga tercipta rasa saling mengerti. Hal tersebut akan menumbuhkan sikap toleransi.

Lebih jauh lagi dapat menumbuhkan pandangan kosmopilitan diantara mereka, ideologi yang menyatakan bahwa semua suku, bangsa, dan budaya merupakan satu komunitas tunggal yang memiliki kesamaan moralitas.

5. Menguatkan hubungan diplomatik antar negara

Globalisasi membuat pertukaran informasi dapat dilakukan dengan mudah, cepat dan akurat. Demikian pula pertukaran informasi antar negara, dapat dilakukan dalam waktu singkat dan membuat hubungan internasional berjalan dengan aik dan lancar. Hal tersebut akan menguatkan hubungan diplomatik antar negara.

6. Menghilangkan sekat ruang dan waktu

Globalisasi komunikasi membuat sekat antar negara menghilang. Misalnya efek media sosial yang membuat individu anggota negara a dapat berkomunikasi langsung dengan individu dari negara b tanpa perlu melakukan perijinan lintas negara. Sekat waktu juga menghilang, sebab meskipun terpisah jarak yang jauh, antar individu dapat berkomunikasi secara real time, saat itu juga.

7. Dalam bidang ekonomi: membuka pasar baru

Dengan adanya globalisasi komunikasi, membuat semakin mudahnya komunikasi bisnis lintas budaya sehingga membuka peluang adanya pasar baru. Permintaan akan produk atau jasa dari suatu negara, dapat datang dari negara manapun dengan akses langsung.

Dengan demikian permintaan semakin tinggi. Namun dilain pihak hal tersebut juga meningkatkan persaingan, sebab pproduk tak hanya bersaing dengan sesama produk lokal saja, tapi juga berbagai produk dari negara-negara lain.

Keuntungan terbukanya pasar baru terutama dirasakan oleh para pemilik usaha kecil dan menengah.  Dengan berbagai aplikasi komunikasi modern yang bersifat global, para pemilik usaha kecil atau menengah dapat memasarkan pruduknya bahkan hingga ke luar negri tanpa memerlukan banyak biaya serta usaha. Selain itu dengan adanya internet banking, semakin mempermudah transaksi jual beli secara online.

8. Meningkatkan kemakmuran rakyat

Globalisasi komunikasi membantu negara dalam meningkatkan kemakmuran rakyat dalam berbagai bidang. Baik dalam proses interaksi sosial di bidang ilmu pengetahuan, dengan mempermudah akses dan pertukaran informasi, bahan pembelajaran, dsb; dalam bidang ekonomi dengan membuka peluang serta pasar baru; dalam bidang budaya dengan mempermudah memperkenalkan dan menyebarkan budaya lokal, juga dalam bidang politik, serta sosial.

9. Berkembangnya mode fashion dan arsitektur

Globalisasi komunikasi yang menggunakan internet sebagai media komunikasi mempermudah pertukaran dan akses informasi dari berbagai belahan negara didunia, memungkinkan terjadinya pertukaran ide, budaya, serta pandangan dalam bidang seni.  Termasuk pandangan mode dalam bidang fashion serta arsitektur.

Dengan demikian mode-mode lokal dapat terpengaruh dengan mode-mode dari mancanegara, sehingga mode fasion dan arsitektur semakin berkembang menjadi lebih modern. Namun perlu dijaga, jangan sampai kehilangan nilai budaya asli atau lokal.

10. Semakin banyaknya kelompok kerjasama yang muncul

Globalisasi komunikasi, mempermudah dilakukannya komunikasi, pertukaran informasi, serta interaksi antar individu, tanpa batasan jarak dan waktu. Hal tersebut mendorong banyaknya kemunculan kelompok kerjasama. Baik berupa kerjasama bilateral, multilateral, regional, ataupun internasional antar negara di dunia.

Selain kerjasama antar negara, kerjasama yang dilakukan penduduk sipil mun semakin marak kemunculannya. Misalnya kerjasama dibidang sosial, ekonomi, politik, gender, lingkungan, budaya, dan lain-lain.

Kesepuluh poin diatas merupakan pengaruh positif dari globalisasi komunikasi. Namun globalisasi komunikasi juga menimbulkan dampak negatif (baca: dampak negatif dari internet, dampak negatif dari media sosial) seperti mudahnya produk luar ke dalam negri misalnya melalui aplikasi belanja online, terjadinya cybercrime, penggunaan akses informasi yang tidak tepat, misalnya anak-anak dapat dengan mudah mengakses konten dewasa melalui internet, memungkinkan terjadinya dominasi negara maju (neo imperialisme), hilangnya jatidiri/ nilai budaya lokal, dan lain sebagainya.

Demikian artikel mengenai pengruh globalisasi komunikasi ini. Terdapat 10 pengaruh globalisasi komunikasi yaitu: peningkatan kecepatan, kemudahan, serta akurasi dalam pertukaran informasi; kemudahan mengakses informasi; menghilangkan batasan jarak dalam berkomunikasi; menumbuhkan sikap toleran dan kosmopolitan; menguatkan hubungan diplomatik antar negara; menghilangkan sekat ruang dan waktu; dalam bidang ekonomi: membuka pasar baru; meningkatkan kemakmuran rakyat; berkembangnya mode fashion dan arsitektur; dan semakin banyaknya kelompok kerjasama yang muncul. Semoga bermanfaat!