10 Kriteria Dalam Menentukan Media Pembelajaran yang Tepat

Media pembelajaran merupakan salah satu komponen penting dalam menjalankan proses pembelajaran. Sebab suka atau tidak suka kehadiran media ternyata dapat membantu proses belajar dan mengajar sebagaimana tujuan media dalam komunikasi massa .

Terlebih lagi berbagai manfaat yang kemudian dapat diberikan oleh penggunaan media pembelajaran yang tepat. Tentunya hal ini bisa menjadi salah satu cara dalam meningkatkan minat terhadap pembelajaran dan pendidikan kita .

Sebagaimana kita tahu bahwa pembelajaran sendiri merupakan bagian dari pendidikan sebagaimana macam-macam komunikasi kelompok .

Maka dari itu, kehadiran media sangatlah penting dan mampu mengoptimalkan proses pembelajaran. Apalagi dengan berbagai capaian dan kemjuan teknologi tentu media dapat membiat proses belajar menjadi hal yang tidak membosankan. Oleh oleh sebab itu media dan pembelajaran kini menjadi satu kesatuan yang saling mendukung.

Dalam hal ini untuk memaksimalkan penggunaan media dalam pembelajaran sebagai penyebab kecemasan organisasi dalam komunikasi .

Tentu harus memenuhi aspek dan unsur-unsur yang bisa membuat proses pembelajaran semakin efektif. Oleh sebab itu, dalam penggunaanya tentunya media harus memiliki beberapa kriteria yang kemudian harus dipenuhi agar dapat menyatu dengan proses pembelajaran.

Maka, berikut akan diuraikan mengenai 10 Kriteria Dalam Menentukan Media Pembelajaran yang tepat.

1. Sesuai Dengan Tujuan yang Akan Dicapai

Dalam pembelajaran tentu saja memiliki tujuan yang hendak dicapai. Oleh sebab itu, dengan kehadiran media maka diharuskan agar dapat mendukung ketercapaian atas tujuan itu sebagai media komunikasi modern . Media diharapkan mampu membawa proses pembelajaran kepada tujuannya.

Dengan demikian maka tidak akan ada tumpang tindih atau kepentingan lain yang kemudian dapat mempengaruhi dalam pencapaian tujuan.

Media pembelajaran yang dipilih haruslah mampu mendukung proses belajar dalam mencapai tujuannya. Sehingga dengan demikian maka akan didapatkan kesinambungan dan konektivitas antar keduanya.

Jika tidak bisa memenuhi hal tersebut, maka tentunya media tersebut tidak bisa dijadikan sebagai media pembelajaran. Sehingga tentunya harus mencari media jenis lain yang lebih sesuai.

2.  Karakteristik Media yang Akan Digunakan Sesuai dengan Proses Pembelajaran

Media pembelajaran yang akan digunakan harusla memiliki kriteria yang sesuai. Sebab jika tidak sesuai maka tentu akan bisa menghambat proses pembelajaran itu sendiri. Karenanya pada tahapan awal ini anda harus memahami dengan benar karakteristik media pembelajaran yang akan digunakan. Tentunya ketidak sesuaian karakteristik akan bisa memicu ketidakcocokan dengan proses pembelajaran itu sendiri.

3. Mampu Mendukung Isi dan Bahan Pembelajaran 

Media pembelajaran harus mempu mendukung isi serta bahan pembelajaran. Sebab tanpa dukungan tersebut pastinya proses pembelajaran akan sama saja dengan atau tanpa menggunakan media dalam komunikasi kepemimpinan . Untuk menjadikan media pembelajaran sesuai dengan kriteria maka dukungan terhadap isi materi dan bahan pembelajaran haruslah terpenuhi.

Jika tidak memenuhi unsur tersebut maka sebaiknya jangan menggunakan media pembelajaran tersebut. Sebab jika tetap digunakan maka tentu hasilnya tidak akan bisa sesuai dengan apa yang diharapkan.

4. Media Mudah Diperoleh

Selain kriteria sebelumnya sangat penting untuk memperhatikan bagaimana kemudahan media dapat diperoleh. Sebab resiko kerusakan terhadap media pembelajaran dapat selalu terjadi. Sehingga pasti anda harus menemukan pengganti media yang baru.

Oleh sebab itu, maka sangat penting untuk mengingat bagaimana kemudahan dalam memperoleh media, tentunya jika kemudian terjadi kerusakan dan penggantian maka akan dapat lebih mudah memperoleh media pengganti.

5. Kemudahan Dalam Pengaksesan

Media pembelajaran juga harus memenuhi kriteria yakni dalam kemudahan pengaksesan sebagai salah satu penyebab keberhasilan dalam komunikasi .

Sebab hal ini menjadi penting karena akan berkaitan langsung dengan skill atau keahlian para penggunanya. Sebab media pembelajaran tidak akan dapat digunakan jika para penggunanya tidak bisa menguasai bagaimana cara mengakses media tersebut.

Tentu saja hal ini menjadi masalah baru, bukannya menyelesaikan masalah namun justru media pembelajaran yang sukar diakses akan menimbulkan masalah baru.

Kesukaran media diakses akan membuat penggunanya tidak akan bisa memanfaatkan media yang ada dengan baik. Media yang justru harusnya membantu proses pembelajaran.

Malah dapat membuat proses pembelajaran tidak berjalan dengan optimal sebab penggunanya tidak bisa mengakses atau menggunakannya. Otomatis hal ini akan menjadi munazir dan hal yang sia-sia, sebab harusnya para pengguna mendapat manfaatnya hal ini malah kebalikannya.

6. Penggunaan Tidak Memakam Waktu yang Lama

Selain itu, media pembelajaran harus dapat bersifat efisien sebagai proses komunikasi efektif . Dalam hal ini, media yang digunakan tidak membutuhkan waktu yang lama dalam persiapannya.

Sebab beberapa media pembelajaran yanh lama atau kuninmalah bisa memperlambat proses pembelajaran dikarenakan memerlukan waktu yang lama dalam hal persiapan.

Tentu saja hal ini malah akan menjadi kerugian dalam proses belajar itu sendiri, sebab waktu yang barusnya langsung bisa dipakai untuk belajar malah termakan oleh persiapan media yang lama.

7. Kesesuaian Media Pembelajaran dengan Cara Berfikir Siswa

Perlu juga ditegaskan bahwa media pembelajaran haruslah memiliki kesesuaian dengan cara berfikir para siswa dalam komunikasi organisasi . Sebab tanpa hal tersebut maka siswa tidak akan bisa menerima apa yang diberikan oleh media pembelajaran.

Kesesuaian tersebut akan bisa menarik minat para siswa untuk lebih menyukai sekaligus mengemari proses belajar. Jangan sampai penggunaan media pembelajaran malah bisa menurunkan minat belajar siswa.

Sebaliknya jika dikaitkan dengan tujuan awal penggunaan media. Harusnya media mampu mengubah mindset siswa untuk lebih tertarik lagi dengan proses pembelajaran.

Jika hal.yang sebaliknya malah erjadi tentunya media pembelajaran tidak bisa digunakan. Sebab media pembelajaran tersebut tidak dapat memenuhi kriteria sebagai media pembelajaran yang efektif.

8. Sesuai Dengan Situasi dan Kondisi Lingkungan 

Yang dimaksud dalam poin ini adalah, media pembelajaran yang digunakan harus sesuai dengan sitiasi dan kondisi. Anda tidak bisa menggunakan media yang membutuhkan tenaga listrik ada tempat belajar yang tidak tersedia listrik.

Atau sebaliknya anda tidak bisa menggunakan media yang canggih di sekolah pedesaan yang notabene minim pengetahuan akan teknologi.

Agar media pembelajaran dapat dimanfaatnkan dengan baik maka harusnya disesuaikan penggunaannya dengan kondisi dan situasi pembelajaran yang dilakukan.

9. Sesuai dengan Kemampuan Para Pengajar

Paling penting dalam kriteria enod pembelajaran yang tepat adalah tentunya wajib disesuaikan dengan kemampuan para pengajar dalam proses komunikasi dalam organisasi . Sebab secangih apapun sebuah media pembelajaran jika user atau pemggunanya tak mampu mengunakannya secara optimal.

Maka manfaat yang seharusnya diperoleh tidak akan bisa didapatkam secara optimal. Dengan demikian maka harus terdapat konektifitas antara skill user dan media pembelajaran yang akan digunakan.

10. Efektifitas Penggunaan Media dalam Pembelajaran

Media pembelajaran yang digunakan harus memenuhi kriteri berupa efektifitas penggunaan. Dalam hal ini aspek waktu, skill pengguna harus bisa disesuaikan agar media dapat digunakan scara efektif.

Tentunya penggunaan media yang efektif dalam proses pembelajara akan bisa memaksimalkan dan mengoptimalkan hasil pembelajaran. Dengan demikian maka dapat dikatakan media mampu memenuhi kriteria sebagai media pembelajaran yang tepat.

10 Kriteria Dalam Menentukan Media Pembelajaran yang tepat. Tentunya dapat menjadi panduan dalam menentukan media pembelajaran yang sesuai dengan prose pembelajaran yang berlangsung. Dapat digunakan sebagi rujukan bagi para pemula. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.