13 Fungsi Komunikasi Politik Dalam Pemerintahan

Komunikasi politik merupakan komunikasi yang dilakukan dalam suatu sistem politik, baik diantara sistem tersebut maupun antara sistem tersebut dengan lingkungannya. Dalam komunikasi politik terjadi pertukaran pesan yang bersifat politik, memiliki akibat politik, atau mempengaruhi perilaku politik.

Misalnya berkaitan dengan kekuasaan politik negara, pemerintahan, atau kegiatan politik lainnya. Komunikasi politik merupakan salah satu fungsi politik dalam sistem politik, yang merupakan salah satu prasyarat bagi berfungsinya fungsi-fungsi politik lainnya.

Komunikasi politik disampaikan dengan berbagai saluran atau media. Saluran komunikasi politik dibagi menjadi tiga tipe yaitu:  komunikasi massa – misalnya pidato presiden yang disiarkan melalui televisi atau radio; komunikasi interpersonal – yaitu komunikasi antar pribadi; dan  komunikasi organisasi yaitu komunikasi antara anggota organisasi atau antar organisasi yang satu dengan yang lain.

Komunikasi politik bertujuan untuk mempengaruhi, membuka wawasan atau cara berpikir sasaran komunikasi, sehingga menghasilkan sikap atau prilaku yang sesuai dengan target politik.

Sedangkan fungsi komunikasi politik sendiri dibagi menjadi dua, yaitu fungsi komunikasi politik pada struktur pemerintah atau the governmental political sphere (suprastruktur politik); serta fungsi komunikasi politik pada struktur masyarakat ata the socio political sphere (infrastruktur politik).

Pada struktur pemerintahan, komunikasi politik berisi informasi mengenai kebijakan pemerintah dan ditujukan sebagai upaya mewujudkan loyalitas dan integritas nasional agar tujuan negara yang lebih luas dapat tercapai.

Sedangkan pada struktur pemerintahan, komunikasi politik berisi informasi yang berasal dari hasil agregasi dan artikulasi kepentingan di antara kelompok asosiasi yang disampaikan kepada pemerintah. Pada artikel kali ini Pakar Komunikasi akan membahas fungsi komunikasi politik dalam pemerintahan.

1. Memberikan informasi

Komunikasi politik dalam pemerintahan berfungsi sebagai menyampai informasi, mengenai kebijakan pemerintah kepada masyarakat, mengenai usaha-usaha yang dilakukan lembaga politik yang berhubungan dengan pemerintah dan masyarakat, serta komunikasi yang bersifat perpolitikan di dalam intern kepemerintahan sendiri.

Dengan manajemen komunikasi politik, masyarakat dapat lebih mengerti mengenai berbagai hal mengenai perpolitikan dalam pemerintahan, dengan begitu akan dapat menghindari kesalahpahaman yang mungkin terjadi.

2. Sosialisasi

Komunikasi politik dapat digunakan untuk melakukan sosialisasi terkait kebijakan dan program-program kepemerintahan kepada masyarakat luas; atau mensosialisaikan tujuan lembaga politik yang berhubungan dengan pemerintah dan mayarakat.

Komunikasi politik juga berfungsi untuk menjelaskan dan mendukung seuatu keputusan yang telah dibuat oleh pemerintah. Dengan begitu dapat menghindarkan masyarakat untuk tidak mudah terprovokator oleh berita-berita isu politik.

Komunikasi politik juga dapat digunakan untuk mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai cara-cara pemilihan umum, serta hak setiap warga negara sebagai pemberi suara. Dengan begitu dapat mendidik masyarakat untuk lebih paham mengenai hal-hal yang menyangkut pemilihan kepala-kepala daerah maupun kepala negara.

3. Mempertahankan Nilai

Komunikasi politik juga berfungsi untuk mempertahankan nilai-nilai serta prilaku terkait perpolitikan yang bersih dan bertanggung jawab.

4. Memfasilitasi Dialog

Komunikasi politik dapat digunakan untuk memfasilitasi dialog yang dilakukan antara institusi dan warga negara (baca: komunikasi yang efektif).

5. Umpan Balik

Kebijakan atau keputusan-keputusan yang dibuat oleh pemerintah terkait pemerintahan atau kebijakan menyangkut peraturan dalam kehidupan masyarakat seringkali menimbulkan prokontra dari masyarakat.

Teori komunikasi politik dapat digunakan untuk mengetahui respon masyarakat terkait kebijakan tersebut. Komunikasi politik dapat digunakan oleh pemerintah sebagai umpan balik atas kebijakan-kebijakan saran pemerintah terhadap masyarakat.

6. Platform Penampung Ide

Melalui komunikasi politik, masyarakat dapat menyuarakan ide-idenya terkait jalannya pemerintahan, termasuk kebijakan-kebijakan yang diambil oleh pemeritah. Dengan demikian komunikasi politik berfungsi sebagai penampung ide-ide dari masyarakat. Ide-ide tersebut kemudian dapat menjadi bahan pembicaraan yang khirnnya menbentuk sebuah opini publik.

7. Mempertinggi Rasa Kebangsaan

Komunikasi politik dapat digunakan untuk mempertinggi rasa kebangsaan dalam diri masyarakat (baca: teori public relations). Misalnya melalui pidato politik mengenai kebesaran bangsa Inonesia serta para pemimpin dan pendahulunya, melalui artikel mengenai keindahan alam dan budaya Indonesia, dan lain sebagainya.

Rasa kebangsaan yang timbul dalam diri masyarakat tersebut akan memupuk integrasi bangsa, dengan demikian menghindari konflik dan ancaman kebangsaan, seperti misalnya tindakan separatisme yang merusak persatuan bangsa.

8. Menciptakan Iklim Perubahan

Komunikasi politik dapat digunakan untuk mencari dukungan masyarakat terkait gerakan reformasi maupun demokratisasi dengan cara menyajikan informasi-informasi pendukung.

Gerakan-gerakan reformasi maupun demokratisasi yang dilakukan kelompok atau golongan tertentu, akan dapat mengubah struktur kekuasaan jika memiliki banyak pendukung. Dengan terjadinya perubahan struktur kekuasaan, maka secara tidak langsung akan menciptakan iklim perubahan dalam bidang perpolitikan negara.

9. Meningkatkan Aktivitas Politik Masyarakat

Komunikasi politik dapat meningkatkan aktivitas politik masyarakat dengan cara memberikan informasi-informasi terkait politik dalam pemerintahan pada masyarakat luas. Misalnya melalui siaran berita, agenda setting, ataupun melalui komentar-komentar politik yang diungkapkan kepada masyarakat luas dengan memanfaatkan internet sebagai media informasi.

10. Kontrol Sosial

Komunikasi politik dapat menciptakan transparasi dan akutanbilitas pemerintahan dengan cara memberika informasi terkait jalannya pemerintahan serta kebijakan, peraturan, serta keputusan yang diambil pemerintah (baca: komunikasi pemerintahan).

Dengan demikian jika terdapat suatu kejanggalan yang ditemukan dalam dunia perpolitikan dalam pemerintahan, akan dapat langsung tertangkap oleh komunikasi politik, sehingga dapat segera dilakukan reaksi perbaikan. Dengan kata lain, komunikasi politik menjadi suatu kekuatan kontrol sosial, yang membantu terpeliharanya idealisme sosial dan keseimbangan politik.

11. Hubungan Internasional

Komunikasi politik diperlukan dalam komunikasi internasional), saat berhubungan dengan pemeritah dari negara lainnya. Hubungan internasional yang terjadi dalam lingkup internasional memerlukan komunikasi politik agar dapat tercipta hubungan kerjasama yang saling menguntungkansatu sama lain.

12. Hiburan Masyarakat

Penyelenggaraan Pemilu atau seringkali disebut juga sebagai pesta demokrasi, dapat memberikan hiburan tersendiri bagi masyarakat. Misalnya dengan diadakannya kampanye yang selain menampilkan para juru kampanye, komentator politik atau pengemat politik, tapi juga menghadirkan berbagai artis yang memberikan iburan secara gratis bagi masyarakat yang mengikuti kampanye tersebut.

13. Memberi Motivasi

Motivasi yang diberikan komunikasi politik disini merupakan motivasi bagi bara politisi, fungsionaris, serta para pendukung partai.

Demikian artikel mengenai fungsi komunikasi politik dalam pemerintahan ini. terdapat 13 fungsi dari kounikasi politik dalam pemerintahan, yaitu: memberikan informasi, sosialisasi, mempertahankan nilai, memfasilitasi dialog, umpan balik, platform penampung ide, mempertinggi rasa kebangsaan, menciptakan iklim perubahan, meningkatkan aktivitas politik masyarakat, kontrol sosial, hubungan internasional, hiburan masyarakat, dan memberi motivasi. Semoga bermanfaat!