Komunikasi Logistik (Logistic Communication) merupakan jaringan utama diantara seluruh proses logistik dan pelanggan perusahaan. Komunikasi yang akurat dan pada saat yang tepat merupakan dasar dari keberhasilan manajemen logistik. Sukses dalam lingkungan bisnis saat ini membutuhkan manajemen sistem komunikasi yang kompleks sebagaimana fungsi komunikasi dalam pekerjaan kantor . Komunikasi yang efektif harus berlangsung dalam:
- Organisasi, supplier, dan pelanggan,
- Fungsi utama dalam organisasi, seperti logistik, perekayasaan keuangan, pemasaran, dan produksi,
- Ketiga belas aktivitas logistik lainnya
- Berbagai jenis aspek dari tiap aktivitas logistik, seperti koordinasi gudang material, WIP, dan barang akhir,
- Berbagai anggota supply chain, seperti pelanggan atau penyedia sekunder yang tidak secara langsung berhubungan dengan perusahaan.
Komunikasi merupakan jaringan vital di antara seluruh proses logistik dan pelanggan perusahaan. komunikasi yang akurat dan pada saat yang tepat merupakan dari keberhasilan manajemen logistik sebagaimana penerapan komunikasi dalam jaringan . Komunikasi seringkali diabaikan dalam sistem logistik. Kekurangan dalam mutu informasi dapat menimbulkan banyak masalah. Kekurangan tersebut adalah informasi yang diterima tidak betul, kurang lengkap dan informasi yang diterima sudah tidak dibutuhkan lagi atau kadaluarsa. Berikut 10 Fungsi Komunikasi Dalam Manajemen Logistik.
1. Sumber Informasi
Komunikasi dalam manajemen logistik memiliki fungsi yang penting. Dimana komunikasi merupakan sumber informasi yang berisi segala informasi yang berkaitan dengan bagian manajemen. Manajemen logistik sensiri memiliki tugas yang amat penting dalam menghubungkan semua bagian dalam perusahaan. Sehingga tentunya berbagai informasi yang hadir dari proses komunikasi akan bisa dijadikan sebagai patokan dan panduan dalam setiap pengambilan keputisan dan tindakan demi tercapainya kemajuan dalam perusahaan.
2. Memunculkan Ide Baru
Ide baru merupakan hal yang tentunya dibutuhkan pada setiap perusahaan terlebih lagi untuk bagian manajemen logistik yang dalam kinerjanya selalu membutuhkan ide-ide baru. Ide baru dapat muncul dari proses komuniksi yang terjalin. Ide ide ini dapat muncul pada saat adanya kegiatan rutin dan saat para karyawan berkumpul. Terlebih lagi biasanya atasan akan langsung menagih ide-ide kreatif dari bawahannya sebagai langkah untuk membuat perubahan pada sistem manajemen logistik.
3. Memaksimalkan Pelayanan Pelanggan
Bagian manajemen logistik merupakan bagian yang berhubungan erat dan langsung kepada para pelanggan. Oleh sebab itu, keberadaan manajemen logiatik merupakan ujung tombak pelayanan kepada pelanggan. Maka dari itu, terjalinnya komunikasi antara pihak manajemen dan pelanggan akan bisa memberikan dampal positif terhadap citra perusahaan. Dengan begitu maka pelayanan terhadap pelanggan akan dapat semakin ditingkatkan dalam rangka mendapatkan kepuasan dari pelanggan.
4. Fungsi Koordinasi
Koordinasi merupakan bagian penting dalam sebuah manajemen. Sebab fungsinutaman bagian manajemen adalah mengkoordinasikan semua bagian dengan baik dan benar. Tentunya hal tersebut tak akan dapat tercapai jika tidak ada komunikasi yang terjalin dengan baik. Oleh sebab itu maka komunikasi sangat pentinh untuk membangun koordinasi baik di dalam ataupun di luar bagian manajemen logistik seperti peranan media sosial dalam komunikasi , .
5. Memberi Perubahan
Komunikasi dapat memberikan perubahan dalam segala bidang. Sebab komunikasi merupakan salah satu elemen penting untuk dapat menjadikan perubahan dalam sistem manajemen agar lebih terstruktir dan terorganisasi. Terlebih lagi dengan adanya komunikasi dapat menjembatani hal hal yang mungkin tidak akan bisa dilakukam di luar komunikasi. Inilah yang kemudian menunjukkan bagaimana pentingnya komunikasi dalam segala bidang tidak hanya manajemen tapi juga bagi seluruh perkembangan organisasi secara keseluruhan sebagaimana media komunikasi moderen .
6. Forum Berdiskusi
Diskusi menjadi hal yang sangat penting terutama dalam memecahkan berbagai masalah yang bisa saja timbul dalam proses manajemen. Masalah sendiri merupakan hal yang paling dasar dan cenderung harus segera dipecahkan dan dicari solusinya. Terlebih lagi jika dalam manajemen tentunya masalah yanh timbul dapat mengacaukan sistem yang sudah dibangun dengan susah payah. Oleh karena itu maka komunikasi menjadi satu satunya kunci untuk mendapatkan penyelesaian dalam berbagai masalah yang timbul. Diskusi menjadi forum pemecah kebuntuan dan juga menjadi hal yang wajib di lakukan dengan baik dan seksama seperti pengaruh media baru dalam komunikasi .
7. Menyusun Sistem Informasi Logistik
Dalam sebuah manajemen, sistem merupakan hal utama yang harus ada. Sebab sistem selain menghubungkan antara satu bagian dan bagian lainnya, sistem juga merupakan sarana untuk menyelaraskan dan menyeimbangkan bobot pekerjaan. Pada dasarnya siatem harus berjalan sesuai dengan apa yang dinalankan dan dikehendakinya, kesalahan dalam sistem akan bisa mengacaukan segala sesuatu yang sudah tersusuan dengan baik dan matang. Oleh sebab itu, maka salah satu cara menyusun sistem dengan cara yang efektif efisisen dan juga bermanfaat bagi semua pihak adalah dengan melakukan komunikasi dengan baik sehingga akn dihasilkan sistem yang berdayaguna bagi semua bagian.
8. Mengurangi Miss Komunikasi
Miss komunikasi merupakan istilah yang dipakai untuk menjelaskan bagimana komunikasi tidak berjalan dengan sebagaimana mestinya. Sehingga pada akhirnya akan dapat membuat pola komunikasi dan informasi yang diberikan menjadi terganggu. Pada banyak kasus miss komunikasi dapat menimbulkan berbagai masalah yang pada akhirnya meneyebabakan ketegangan dan juga kesalahan sistem sehingga berdampak langsung baik bagi kinerja karyawan ataupun kinerja perusahaan. Tentunya miss komunikasi hanya dapat diselesaikan dengan komunikasi yang baik oleh karena itu salah satu fungsi penting komunikasi adalah menghindari adanya miss komunikasi.
9. Meningkatkan Efektifitas Kerja
Tahapan akhir dari betjalannya komunikasi yanh efektif dan efisien tentu saja akan menghasilkan kinerja yang efektif. Terutama dalam bagian manajemen yang pastinya membutuhkan adanya keintensipan yang juga keefektifan dalam komunikasi. Jika komunikasi tidak berjalan dengan lancara maka bukan tidak mungkin sistem manajemen akan dapat erga ggu bahkan hal ini akan dapat bersifay sangat fatal terutama dalam kinerja bagian manajemen logistik. Oleh sebab itu, komunikasi memiliki arti penting dalam sistem manajemen logistik yang terstruktur.
10. Menghubungkan Karyawan
Komunikasi adalah hal yang mampu menghubungkan banyak orang. Tidak hanya dalam satu forum tapi juga dari berbagai forum dan bidang. Jika hubungan yanh berlangsung berjalan dengan baik maka sudah tentu akan bisa memberikan dampak yang baik bagi kinerja perusahaan. Terkhusus lagi adalah kepada bagian manakemen logistik yang pastinya memiliki arti penting dalam konetja dan jalannya perusahaan.
10 Fungsi Komunikasi Dalam Manajemen Logistik. Tentu saja memiliki arti penting dalam kinerja sebuah perusahaan. Semoga artikel ini dapat menjadi referensi dan juga dapat menjadi tambahan pengetahuan sebagaimana fungsi komunikasi dalam seni rupa dua dimensi , peranan komunikasi dalam jaringan masyarakat , cara mempengaruhi orang lain dalam komunikasi , dan teori disonansi kognitif . Semoga artikel ini dapat bermanfaat.