Mempelajari teknologi informasi adalah salah satu hal yang juga perlu dilakukan oleh pegiat komunikasi karena komunikasi tidak bisa dilepaskan dengan perkembangan teknologi informasi. Di Indonesia pun hal yang sama juga terjadi. Ada beberapa hal yang membuat mengapa mempelajari teknologi informasi di Indonesia menjadi penting, salah satunya adalah agar kita bisa mempelajari sejauh apa perkembangan dan potensi yang akan terjadi kelak di negara Indonesia ini.
Jadi, dalam artikel kali ini, akan kita bahas sejarah ringkas tentang perkembangan teknologi informasi di Indonesia. Apakah kamu sudah siap untuk membacanya? Silakan baca di bawah ini ya!
Pengertian Teknologi Informasi
Sebelum membahas sejarah tentang teknologi informasi, tentu saja kita perlu mengetahui terlebih dahulu apa itu teknologi informasi. Pada dasarnya, teknologi informasi merupakan suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dengan berbagai cara untuk membuat atau menghasilkan informasi yang berkualitas. Dengan kata lain, teknologi informasi adalah suatu teknologi untuk menghasilkan sebuah informasi yang relevan, strategis, akurat dan tepat waktu, untuk berbagai kepentingan seperti keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan.
Salah satu wujud dari teknologi informasi adalah seperangkat komputer dan jaringan yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lain sesuai dengan kebutuhan dan fasilitas yang dibutuhkan. Semakin cepat dan semakin aman jaringan dan komputer yang digunakan, semakin cepat dan semakin aman pula informasi yang dihasilkan dan diperoleh dari intervensi orang lain. Apabila kamu ingin membahasnya lebih detail, kamu juga bisa mempelajari pengertian informasi menurut para ahli.
Perkembangan Hingga Kini
Ada banyak sekali sejarah teknologi informasi yang bisa kita rujuk pada masa sebelumnya. Salah satunya misalnya adalah dengan penemuan radio, ditemukannya kamera, gambar bergerak, dan televisi. Secara umum, perkembangan yang pesat dalam dunia teknologi informasi dimulai pada tahun 1994 khususnya di Indonesia, yang diikuti dengan berbagai macam perkembangan teknologi yang lain seperti internet.
Beberapa hal yang mempengaruhi perkembangan teknologi di antaranya adalah ketersediaan infrastruktur. Di negara Indonesia sendiri, sejarah perkembangan teknologi informasi masih terus berjalan. Perkembangan teknologi informasi di Indonesia tak bisa disamakan dengan perkembangan teknologi di negara maju seperti Jepang, Inggris, Amerika Serikat, dan Singapura, karena perbedaan infrastruktur, wilayah, dan lain sebagainya.
Sejak dekade 1970-an, teknologi informasi di Indonesia berkembang secara bertahap. Pada perkembangannya dibentuk Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo), yang kemudian membantu membuat perkembangan teknologi informasi di Indonesia menjadi lebih terarah. Media-media teknologi informasi seperti surat kabar, radio, dan lain sebagainya telah ada pada jaman penjajahan dan terus berkembang.
A. Perkembangan Televisi
Salah satu televisi nasional, yaitu Televisi Republik Indonesia (TVRI) diresmikan pada 24 Agustus 1962. Televisi ini merupakan satu-satunya stasiun televisi pemerintah. Pada perkembangannya saluran televisi semakin banyak, baik stasiun televisi lokal ataupun nasional swasta. Bahkan saat ini pun banyak berkembang saluran televisi digital dan berlangganan yang lebih kuat dan banyak fiturnya bila dibandingkan dengan saluran televisi pada biasanya.
B. Peluncuran berbagai Satelit
Indonesia juga berhasil meluncurkan sebuah Sistem Komunikasi Satelit Domestik (SKSD). Peluncuran SKSD tersebut dimulai pada tahun 1975 dan selesai 1976 dengan satelit pertama yang bernama satelit PALAPA A1 dari Kennedy Space Center, Amerika Serikat. Setelah peluncuran satelit tersebut, diluncurkan berbagai satelit yang lain seperti PALAPA A-2 (1977), PALAPA B-1 (1983), PALAPA B-2 (1984), PALAPA B-2P (1987), PALAPA B-2R (1990), PALAPA B-4 (1992), PALAPA C-1 (1996), PALAPA C-2 (1996), Indostar/Cakrawarta I (1997), Satelit TELKOM 1 (1999), GARUDA 1 (2000), TELKOM 2 (2005), INASAT-1 (2006), LAPAN-TUBSAT (2007), Indostar/Cakrawarta II (2009), dan PALAPA D (2009).
C. Perkembangan Komputer dan Jaringan Internet
Berdasarkan catatan Fakultas Ilmu Komputer UI, teknologi komputer mulai diperkenalkan di Indonesia dalam kurun antara tahun waktu 1970-an. Universitas Indonesia merupakan salah satu perguruan tinggi pertama yang menjadi tempat pengenalan komputer di Indonesia. Saat itu, semua komunitas akademis perguruan tinggi dan industri Indonesia mendapatkan berbagai macam pengenalan tentang teknologi komputer dari Universitas Indonesia. Berikut ini adalah ringkasan sejarah perkembangan teknologi komunikasi di Indonesia.
1. Tahun 1972-1986
PUSILKOM UI melakukan kegiatan operasional komputasi di kampus UI. Berhasil mengirimkan dua orang staf PUSILKOM ke Amerika Serikat dalam rangka studi tentang ilmu komputer. Selanjutnya, pada tahun 1986 ditambah lagi pengiriman menjadi empat orang.
2. Tahun 1984
Beberapa jaringan komputer di Indonesia mulai terhubung ke internet melalui jaringan yang bernama UI-net. Jaringan tersebut berjalan diatas protokol UUC, meskipun pada umumnya jaringan komputer berjalan di atas prootokol TCP/IP. Domain “.id” sudah mulai dikenal pada tahun ini.
3. Tahun 1986-1988
Pada tahun berikutnya, mulailah terbentuk jaringan berskala besar yang menghubungkan kampus besar yang ada di Indonesia. Beberapa kampus yang terhubung antara lain mulai UI, ITB, UGM, ITS, UNHAS, UT dan Dirjen Pendidikan Tinggi. Jaringan besar pertama ini disebut dengan UNINET. Server jaringan ini diletakkan di ITB, UI, UGM, dan ITS. Sementara itu pada tahun ini mulai dibuka jurusan S1 dan S2 Ilmu Komputer di UI. Setelah itu, pada tahun 1988, ada klub radio amatir yang muncul di ITB.
4. Tahun 1988 dan 1989
Pada tahun ini, Universitas Indonesia dipilih menjadi gateway internet pertama di Indonesia, dan sekaligus dipilih sebagai koordinator pendaftaran domain .id pada jaringan internet berbasis protokol UCC.
5. Tahun 1993
Pada tahun 1993 Fakultas Ilmu Komputer (FASILKOM) UI diresmikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Pada tahun ini pula Indonesia secara resmi terhubung dengan jaringan internet global menggunakan protokol TCP/IP dan domain “.id” sebagai simbol negara. Situs IPTEKNET adalah situs pertama yang terhubung dengan internet.
6. Tahun 1994
Setelah hanya dicoba dan dimanfaatkan di lingkungan kampus, pada tahun ini mulai muncul penyedia layanan internet umum di Indonesia yang bernama Indonet dengan situsnya www.indo.net.id.
7. Tahun 1997
Pada tahun ini kualitas layanan internet berjenis dial-up mengalami kenaikan kecepatan dari yang tadinya hanya 33,6 Kbps menjadi 56Kbps. Sejak tahun ini banyak perkembangan pada dunia komputer dan internet. Setelah tahun ini semakin banyak penyedia layanan internet beserta variasi program atau layanan internet yang beragam hingga saat ini untuk mendapatkan internet dengan kecepatan standar 10Mb/s pun bisa sangat terjangkau.
Aplikasi Teknologi Informasi di Berbagai Bidang di Indonesia
Teknologi informasi telah banyak diterapkan di berbagai bidang di Indonesia. Tentunya teknologi tersebut diterapkan dengan jenis jenis informasi olahan yang berbeda. Beberapa bidang tersebut di antaranya adalah sebagai berikut ini.
1. Bidang Pemerintahan
Salah satu penerapan teknologi informasi adalah pada bidang pemerintahan. Walaupun pada awalnya penerapan teknologi informasi pada bidang pemerintahan di Indonesia ini kurang populer, akan tetapi lambat laun semakin banyak terobosan baru dan pemerintah daerah yang mulai menggunakan teknologi informasi untuk melakukan komunikasi dengan rakyat. Program-program seperti layanan website terpadu, akun sosmed pemerintah, bahkan akun bupati dan lain sebagainya dewasa ini banyak dimanfaatkan untuk menangani masalah pemerintahan.
Ada banyak sekali dewasa ini kota yang telah menjadikan teknologi informasi sebagai salah satu basis dari pemerintahan yang dilakukan, seperti misalnya menggunakan akun Facebook, akun Twitter, akun Instagram dan lain sebagainya.
2. Bidang Keuangan dan Perbankan
Bidang perbankan dan keuangan tidak bisa dipisahkan dari yang namanya teknologi informasi. Ada beribu bahkan berjuta transaksi yang terjadi hampir setiap hari dan tentunya hal itu tidak akan bisa dilakukan tanpa adanya teknologi informasi yang kuat. Berbagai layanan perbankan dan keuangan bahkan menjadikan teknologi informasi sebagai basis dari model pelayanan yang cepat dan responsif.
ATM yang bisa ditemui di berbagai tempat, menggunakan teknologi jaringan dan juga kriptografi yang hanya bisa dilakukan apabila terdapat teknologi informasi yang mendukung aplikasi dari hal tersebut. Selain itu layanan semacam e-banking, mobile-banking, transfer antar negara, transfer ke rekening virtual dan lain sebagainya hanya bisa dilakukan apabila terdapat teknologi informasi dan komunikasi yang sesuai.
3. Bidang Pendidikan
Bidang pendidikan juga merasakan adanya manfaat yang luar biasa dari adanya teknologi informasi dan komunikasi yang mendukung aplikasi teknologi informasi dan komunikasi yang tepat. Berbagai model pembelajaran bisa dilakukan dengan mudah dan cepat seperti misalnya dengan melakukan pembelajaran dengan bantuan proyektor, dan lain sebagainya. Dengan demikian, fungsi komunikasi data pada bagian ini adalah untuk membantu proses pembelajaran agar bisa berlangsung dengan baik dan mempermudah siswa didik untuk memahami tentang materi ajar yang sedang dipelajari.
4. Bidang Kesehatan
Bidang kesehatan juga bisa merasakan manfaat dari perkembangan teknologi informasi utamanya dengan cara database pasien yang bisa mendeteksi apa saja jenis penyakit dan riwayat penyakit pasien, siapa saja yang pernah menanganinya dan bagaimana penanganan yang dilakukan dan lain sebagainya. Dengan demikian perawatan pasien bisa dilakukan dengan cepat dan juga tepat sesuai dengan riwayat penyakit yang pernah diderita olehnya.
Selain itu, administrasi pihak rumah sakit juga akan terbantu sekali dengan adanya teknologi informasi yang baik karena dengan demikian pemesanan obat, pemrosesannya dan lain sebagainya bisa berlangsung dengan cepat dan mudah tanpa harus menunggu terlalu lama sehingga pasien bisa langsung memperoleh obat yang sesuai dengan yang dibutuhkan olehnya.
5. Bidang Bisnis
Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi yang baik, bidang bisnis bisa merambah ke berbagai model usaha seperti misalnya adanya online shopping, online trading dan lain sebagainya. Para penjual dan pembeli semakin mudah untuk berkomunikasi dan melakukan transaksi dengan adanya bantuan transaksi melalui teknologi informasi dan komunikasi di Indonsia.
Wujud nyata dari penerapan teknologi informasi pada bidang bisnis adalah pada semakin banyaknya toko online yang menawarkan berbagai macam produk unggulan dan saling bersaing dengan menunjukkan keunggulan pelayanan dan lain sebagainya. Tanpa adanya sistem teknologi informasi, hal tersebut pasti tidak akan bisa terjadi.
Itulah beberapa perkembangan teknologi informasi di Indonesia yang bisa kita pelajari dari artikel kali ini. Semoga dengan mempelajari beberapa hal di atas, kamu bisa mendapatkan informasi yang bermanfaat untuk mempelajari tentang dunia komunikasi ya.
Selamat belajar komunikasi!