13 Kesalahpahaman Komunikasi Nonverbal Dalam Komunikasi Yang Sering Terjadi

Komunikasi nonverbal merupakan elemen penting yang termasuk dalam komunikasi. Keberadaan bahasa nonverbal akan dapat mengefektifkan komunikasi secara efisien. Bahkan tidak dipungkiri, berbagai jenis komunikasi nonverbal kerap hadir dan diginakan oleh lapisan masyarakat sebagaimana fungsi bahasa dalam komunikasi bisnis . Ini mengisyaratkan bahwa keberadaan komunikasi nonverbal dalam komunikasi itu sendiri memiliki nilai dan urgensi yang amat penting.

Komunikasi merupakan hal yang akrab dan selalu erat kaitannya dengan kehidupam manusia. Komunikasi tentunya terjalin dengan berbagai cara baik secara langsung ataupun tidak langsung dengan melalui berbagai perantara sebagaimana etika dalam komunikasi digital  . Dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial, komunikasi memegang peranan pentinh sebagai sesuatu yang tidak dapat dipisahkam dari kehidupan sehari-hari. Terlebih lagi dalam.lingkungan masyarakat, tenrunya komunikasi menjadikan manusia sebagai makhluk yang sosialis.

Dari berbagai pandangan mengenai komunikasi, hadirlah sebuah sistem baru yang dikenal dengan komunikasi nonverbal. Komunikasi ini sangat penting dalam mendukung komunikasi verbal yang sudah lebih umum digunakan. Komunikasi nonvetbal bahkan kini lebih sering digunakan sebagai salah satu cara untuk berkomunikasi seperti komponen komunikasi terapeutik . Namun, tentunya komunikasi nonverbal sendiri memiliki beberapa keterbatasan. Salah satunya adalah 13 Kesalahpahaman Komunikasi Nonverbal Dalam Komunikasi yang sering terjadi berikut ini .

1. Kesalahan Gerakan

Salah satu elemen dalam kominikasi nonverbal adalah adanya gerakan tubuh. Gerakan ini lebih diistilahkan sebagai body languange. Kesalahan dalam gerakan badan yang dilakukan dapat menjadi hal dan penyebab kesalahpahaman dalam komunikasi. Kesalahan ini dapat menyebabkan komunikasi tidak dapat berjalan lancar dan tersendat, sehingga kemudian dapat menghambat komunikasi.

2. Ketidakjelasan Gerakan yang Diberikan 

Selain kesalahan pada gerakan, ketidak jelasan gerakan  yang diberikan bisa menjadi salah satu penyebab timbulnya kesalah pahaman dalam komunikasi. Gerakan tubuh yang tidak jelas akan bisa menyebabkan salah mengartikan bagi pihak lainnya sebagai proses komunikasi antarpribadi . Tentunya hal ini dalam menjadi sumber kesalahpahaman sehingga komunikasi tidak akan dapat berjalan dengam lancar dan baik. Oleh sebab itu, sebisa mungkin berikan gerakan yang jelas agar komunikasi yang terjadi tidak mengalami kesalahpahaman.

3. Penggunaan Bahasa Nonverbal yang Sulit Dipahami

Tidak semua orang bisa memahami dan mengerti komunikasi verbal dengan baik seiring dengan perkembangan media massa di indonesia . Apalagi jika terdapat istilah atau gerakan baru yang tidak umum digunakan. Tentu saja hal tersebut dapat menimbulkan kesalaham dalam komunikasi yang terjalin. Terlebih lagi, jika komunikasi tersebut baru pertama kali dilakukam atau dijalani tentunya akan membuat salah satu pihak kesulitan memahami apa yang diberitahukan.

4. Masalah Dalam Menafsirkan Bahasa Nonverbal

Terdapat banyak sekali bahasa nonvetbal yang biasa digunakan, tentunya hal tersebut menjadi hal yang tidak harus semuanya dipahami. Terlebih lagi kemampuan setiap orang dalam menafsirkan juga berbeda. Namun, hal ini bisa dianggap sebagai salah satu penyebab dalam terjadinya kesalahpahaman dalam komunikasi. Terlebih lagi jika masalah dalam menafsirkan bahasa nonverbal menjadi kendala utama dalam berjalannya komunikasi secara efektif.

5. Penggunaan Bahasa Nonverbal yang Tidak Umum 

Beberapa orang secara intensif menggunakan bajasa nonverbal yang umum digunakan sebagaimana dalam penerapan komunikasi daring  . Namun, yang lainnya bisa melakukan hal yang berbeda. Terlepas dari hal itu semua, penggunana bahasa verbal yang tidak umum bisa menjadi sumber kesalahpahaman dalam komunikasi nonverbal. Terlebih lagi jika bahasa yang digunakan tidak umum tentunya akan bisa menyebabkan komunikasi berlangsung semakin tidak efektif.

6. Tidak Memahami Isi Komunikasi

Dalam komunikasi akan selalu ada pesan atau isi komunikasi antara satu pihak dan pihak lain. Tentunya isi komunikasi inilah yang menjadi topik dan bahan pembicaraan utama. Ketidakjelasan isi komunikasi juga dapat menyebabkan kesalahpahaman dalam komunikasi yang dilakukan. Apalagi jika terjadi dalam komunikasi verbal yang tidak dilakukan secara langsung . Tentu saja hal ini dapat menyebabkan kesalahpahaman yang semakin rumit.

7. Terjadi Masalah dalam Komunikasi

Masalah bisa saja timbul dalam berbagai keaempatan. Bisa saja ketika sesang asyik berkomunilasi anda bisa menemukan atau bahkan melakukan gangguan yang secara tidak sengaja. Tentu saja gangguan tersebut dapat memicu timbulnya masalah dalam komunikasi. Pada akhirnya terjadi kesalahpahaman dalam komunikasi baik secara nonverbal yang tidak membuat komunikasi berjalan efektif.

8. Tidak Paham Isi Komunikasi

Ketidakpahaman dalam menganalisis atau bahkan memahami isi komunikasi tentu dapat menimbulkan sebuah kesalahpahaman. Sebab ketidakpahaman ini akan dapat memicu kesalahan dapat penerimaan isi komunikasi sebagai fungsi media komunikasi . Tentu saja hal ini dapar terjadi dalam komunikasi nonverbal yang dilakukan. Sebab tidak semua komunikan dapat memahami isi komunikasi dengan baik. Maka dari itu, kesalahpahaman juga kerap terjadi di sana.

9. Adanya Luapan Emosi

Emosi tentu dapat mempengaruhi jalannya proses komunikasi. Sebab emosi juga dapat mempengaruhi intonasi, bahkan juga pola perilaku dan bahasa tubuh yang berlebihan. Tentu saja hal ini dapat menimbulkan adanya kesalahpahaman , terlepas dari tentunya hal ini dapat menghambat komunikasi. Dan menjadikan komunikasi tidak terkadi dengan efektif.

10. Kurang Memahami Simbol

Dalam komunikasi nonverbal penggunaan simbol-simbol juga memegang peran yang penting dalam mengefektifkan komunikasi. Terlebih lagi banyak simbol yang digunakak dapat mempertegas ekspresi atau komunikasi sebagaimana sistem komunikasi radio . Kurangnya memahami isia simbol dalam komunikasi verbal akam dapat menyebabkan kesalahpahaman. Tentu saja hal ini lumrah sebab tidak semua orang terbiasa menggunakan simbol, terlebih lagi penggunan simbol yang tidak umum pasti akan dapat menyebabakan kesalahpahaman lebih besar.

11. Tidak Peka Terhadap Isyarat

Selain simbol, isyarat juga merupakan bagian penting dari komunikasi verbal. Sebab penggunaan isyarat dapat membuat komunikasi lebih efektif dan mudah dimengerti. Namun, tentunya kita tidak bisa mengabaikan apabila kemudian terjadi kesalahan dalam memahami isyarat. Tentunya hal ini dapat menyebabkan kesalahpahaman dalam komunikasi nonverbal yanh sedang berjalan.

12. Adanya Hambatan Media

Media merupakan perantara yang bisa memudahkan komunikasi berjalan dengan baik sebagaimana hambatan komunikasi tulis . Sejatinya media ada untuk lebih mengefektidkan dan memudahkam komunikasi. Namun, tentunya hal ini todak selalu demikian, sebab bisa saja hambatan yang bisa terjadi pada media menjadi penyebab dari timbulnya kesalahpahaman. Terutaman dala komunikasi nonverbal dimana peran media sangat urgen dalam memudahkan komunikasi berjalan.

13. Adanya Gangguan

Gangguan atau hambatan baik yang bersifat teknis tau berasal dari dalam dan luar tentu menjadi salah satu faktor yang bisa jadi menyebabkan kesalahpahaman dalam komunikasi. Terutama komunikasi nonverbal yang bisa saja mengalami berbagai hambatan. Selain itu juga bahwa hambatan akan menjadikan komunikasi tidak efektif. Terlebih lagi jika komunikasi nonverbal yang mengalami hambatan maka kesalahpahaman dapat muncuk dimana saja.

13 Kesalahpahaman Komunikasi Nonverbal Dalam Komunikasi yang sering terjadi. Semoga dapat menjadi referensi dan tambahan pengetahuan bagi anda. Serta semoga artikel ini dapat bermanfaat.