8 Dampak Sosial Media terhadap Komunikasi Remaja Masa Kini

Membahas mengenai dampak sosial media terhadap komunikasi remaja menarik sebab kita seringkali melihat bagaimana remaja sekarang nampaknya memiliki cara komunikasi yang berbeda. Sosial media merupakan sebuah wadah yang bisa digunakan untuk tetap terhubung dengan orang lain. Manfaatnya bisa dikatakan seperti halnya dua sisi mata uang. Di satu sisi bisa menjadi suatu hal yang positif, sementara di sisi lain bisa juga menjadi sebuah hal yang negatif. Ini tentu saja tidak lepas dari bagaimana seseorang memanfaatkan sosial media.

Perkembangan media sosial di Indonesia ikut andil dalam mempengaruhi komunikasi pada remaja masa kini. Bagaimana tidak, hampir setiap remaja pasti sudah terpapar dengan sosial media dan mereka menggunakannya untuk sekedar terhubung dengan temannya. Ada beberapa macam dampak yang sebenarnya bisa muncul akibat sosial media terhadap komunikasi pada remaja. Berikut adalah pemaparan ringkasnya:

  1. Kebebasan yang Salah Arti

Sosial media bisa menjadi sebuah tempat untuk mengekspresikan apa yang dirasakan oleh remaja. Umumnya, sosial media membebaskan penggunanya untuk mengunggah konten apa saja. Ini yang kemudian menjadi sebuah kebebasan yang disalahartikan oleh para remaja. Bagaimana tidak, mereka terbiasa berkata-kata seenaknya sendiri karena merasa tidak langsung bertemu dengan orang lain. Padahal efeknya tetap akan sama saja.

  1. Munculnya Kebiasaan Instant

Sebagai bagian dari komunikasi massa, sosial media juga memberikan kesempatan bagi orang-orang untuk terhubung secara instant. Para remaja yang terbiasa menggunakan sosial media, akan terbiasa berkomunikasi dengan cara yang instan pula. Mereka akan marah ketika pesan yang dikirim tidak segera dibalas tanpa peduli apakah orang lain sedang sibuk atau tidak sempat membuka sosial medianya. Fungsi komunikasi massa sesungguhnya justru tidak tercapai.

  1. Hilangnya Tata Krama dalam Berkomunikasi

Tata krama dalam komunikasi menjadi sesuatu yang pudar akibat sosial media. Remaja terbiasa bebas mengutarakan pendapatnya tanpa peduli apakah kata-kata yang ia tulis tersebut menyinggung pihak lain. Ini karena mereka merasa bahwa sosial media membuat mereka tidak harus bertatapan langsung dengan orang lain. Padahal, dampaknya bisa saja berkepanjangan. Tentunya ini bisa menjadi dampak negatif dari media sosial.

  1. Remaja Mudah Hilang Kontrol

Hilangnya kontrol merupakan dampak sosial media terhadap komunikasi remaja yang patut diwaspadai. Ini ada kaitannya dengan poin sebelumnya dimana remaja cenderung akan bebas mengekspresikan pendapatnya. Manakala sudah demikian, seorang remaja bisa saja mudah kehilangan kontrol dan merasa bebas untuk melakukan apa saja di sosial media. Pengaruh media sosial ini kurang baik.

  1. Budaya Latah

Kebebasan informasi yang ada di sosial media apabila tidak didukung dengan panduan yang baik dari pihak orang tua akan menciptakan budaya latah di kalangan remaja. Budaya latah ini berarti budaya ikut-ikutan. Arus informasi yang cepat membuat mereka akan suka untuk mencoba hal baru yang dianggap keren. Bila hal baru tersebut memang sifatnya kegiatan positif tentu akan baik bagi remaja. Sayangnya, banyak dari hal-hal tersebut yang justru sifatnya adalah negatif.

  1. Komunikasi yang Tidak Terarah

Komunikasi yang tidak terarah bisa muncul karena sosial media yang memberikan informasi-informasi tidak jelas asal-usulnya. Penyebaran berita bohong bisa saja dengan mudah diterima oleh remaja. Tentunya ini adalah efek media sosial yang perlu diminimalkan sehingga pemberitaan-pemberitaan tidak jelas terhadap suatu peristiwa bisa dihindari.

  1. Muncul Bahasa-bahasa Slang

Sosial media memungkinkan seorang remaja mengakses hal-hal lain yang mungkin tidak ada di lingkungan sekitarnya. Ini berarti, mereka bisa saja menciptakan bahasa-bahasa slang tertentu yang menurut mereka patut untuk dijadikan istilah kekinian. Munculnya bahasa slang ini kemudian akan menciptakan komunikasi yang kurang baik.

  1. Mudah Digiring Pemahamannya

Karakteristik remaja yang paling khas adalah tentang bagaimana mereka mencari jati dirinya. Tak heran, sosial media juga bisa berperan dalam proses pencarian tersebut. Bilamana seorang remaja terpapar oleh suatu informasi yang kurang tepat, ia bisa saja mudah tergiring pemahamannya. Ini merupakan hal yang tidak baik dan patut untuk diwaspadai sebagai dampak sosial media terhadap komunikasi remaja.

Demikian penjelasan terkait beberapa dampak sosial media terhadap komunikasi remaja masa kini yang biasa terjadi dalam lingkungan remaja sehari-hari.