Demokrasi berasal dari bahasa yunani yakni dari kata Demos dan Cratos. Jika diartikan keduanya memiliki makna kedaulatan dan rakyat.
Demokrasi sendiri merupakan paham yang dianut oleh sebagian besar negara yang ada didunia, dimana memiliki sistem pemerintahan yakni kedaulatan yang berada di tangan rakyat. Dalam hal ini rakyat memegang peranan paling besar dalam jalannya pemerintahan.
Indonesia sendiri saat ini menganut sistem pemerintahan Demokrasi dimana para wakil rakyat yang duduk dalam kursi pemerintahan merupakan hasil dari pemilu yang dipilih oleh rakyat.
Dalam pelaksaan demokrasi salah satu yang memegang peranan dalam penyelenggaraan demokrasi adalah adanya kontrol dari media sebagai bentuk tujuan media dalam komunikasi massa .
Baik media massa, cetak maupun elektronik, memiliki peranan dalam mengawal jalannya demokrasi. Seberapa besarkah peran media dalam demokrasi, dalam artikel ini akan dibahas mengenai 13 Peran Media Dalam Demokrasi yang paling sentral.
1. Sebagai Ruang Publik
Media berperan sebagai ruang publik dimana setiap orang memiliki hak untuk berekspresi, berpendapat, atau bahkan melontarkan kritik terhadap jalannya sistem demokrasi. Media memungkinkan setiap orang untuk bisa masuk ke ruang publik sebagaimana dalam macam-macam komunikasi kelompok .
Media dalam menjalankan tugasnya berperan membuka kesempatan seluas-luasnya kepada semua orang untuk bisa berekspresi di ranah publik. Tentunya ini merupakan peran sentral media dalam mengawasi jalannya demokrasi.
2. Menghadirkan Informasi
Pastina media selalu hadir dengan membawakan berbagai informasi kepada khalayak ramai. Dalam negara demokrasi tentunya tidak ada batasan mengenai jenis informasi yang bisa diakses ole masyarakat luas.
Dalam negara demokrasi memberinkesempatan rakyatnya untuk mendapatkan segala informasi mengenai jalannya pemerintahan. Dalam hal inilah maka media berperan sebagai pembawa pesan atauninformasi tersebut.
3. Memberikan Perkembangan mdalam Berbagai Sektor
Rakyat tidak mungkin tahu bagaimana perkembangan negara dalam berbagai sektor tanpa kehadiran media. Dengan adanya media rakyat tentunya akan disugujkan berbagai informasi.
Bagaimana pertumbuhan ekonomi, jalannya pembangunan jumlah penerimaan negara dari devisa dan lain serta tentunya perkembangan dalam berbagai sektor pemerintahan sebagai penyebab kecemanasan organisasi dala komunikasi .
Tanpa peran media maka rakyat akan buta informasi dan pastinya bukan hal seperti inilah yang merupakan bagian dari demokrasi.
4. Memberi Gambaran Dan Lukisan Kondisi Sosial Politik
Media juga selalu hadir dan berperan dalam rangkan memberikan gambaran situasi politik. Dalam hal ini negara demokrasi memberikan hak penuh kepada rakyatnya dalam menentukan pilihan politiknya.
Media lebih berperan dalam memberikan pilihan-pilihan alternatif memgenai sosok dan tokoh yang tentunya layak untuk dipilih. Media juga membuka peluang bagi para pelaku politik untuk bisa lebih dekat dengan para pemilihnya.
5. Menyorot Masalah yang Berkaitan Erat degan Ranah Publik
Dalam negara demokrasi pastinya kita akan selalu menemukan permasalahan baik intensitasnya biasa sampai yang kompleks. Maka dalam hal ini media hadir sebagai pembawa pesan dan menyproti masalah yang erat kaitannya dengan kehidupan publik sebagai bagian dari media komunikasi modern .
Tidak jarang kasus-kasus besar dan mega kasus berhasil di blow up. Sehinga tentunya masyarakat dapat menetahui lebih jauh tentang apa permasalahan yang sedang dihadapi oleh negeri ini.
6. Mempengaruhi Pemikiran Khalayak Ramai
Media memiliki peran yang krusial yakni media diharapkan dapat memberikan pengaruh terhadap pemikiran khalayak ramai sebagai bagian dari komunikasi kepemimpinan .
Media harus mempu membuat rakyat memberi perubahan berfikir kearah yang lebih baik. Misalnya dengan semakin peduli terhadap lingkungan, penduli terhadap sesama. Serta juga peduli terhadap jalannya pemerintahan dan demokrasi dalam negara ini.
7. Menjamin Adanya Kebebasan Berpendapat
Sebagaimana yang telah dijelaskan pada poin awal bahwa dalam negara demokrasi kebebasan berpendapat memang harus dinjunjung. Maka dari itu, media hadir dalam memberikan ruang yang lebih luas dan saranan kepada mereka yang ingin berpendapat.
Media memberikan tempat dan ruang seluas-luasnya bagi indovidu ataupun kelompok yang ingin mengutarakan pendapatnya. Media sekaligus juga menjembatani bagaiamana seharusnya oendapat publik harus benar-benar didengar oleh para penguasa.
8. Sebagai Bentuk Kontrol dan Kritik
Dalam negara demokrasi pastinya harus ada yang berperan sebagai kontrol dan kritik bagi jalannya roda pemerintahan sebagai penyebab keberhasilan dalam komunikasi .
Tanpa keduanya maka tentu pemerintah bisa saja bekerja seenaknya dan sewenang-wenang. Karena itulah media hadir dalam perannya sebagai pengontrol dan tak segan melancarkan kritik kepada pemerintah.
Inilah peran media yang harusnya dilakukan secara objeltif dalam rangka menjalankan penyelenggaraan demokrasi sebagaimana mestinya.
9. Munculnya Pembaharuan
Tidak jarang juga media memberikan pembaharui dalam hal pemikiran dan ide di berbagai bidang. Tentunya hal ini membuat demokrasi semakin hidup. Sebab semua rakyat diberikan ranah dan kebebasan untuk berkreasi dan berinovasi seluas-luasnya. Apalagi di era digital seperti saat ini, pastilah perang media dalam menyediakan pembaharuan harus semakin ditingkatkan.
10. Perubahan Budaya
Media juga memberikan pengaruh dala perubahan budaya dimasyarakat, sehingga tentunya masyarakat semakin belajar mengenai makna demokrasi. Terlebih lagi budaya dan demokrasi sudah seperti identitas bagi bangsa ini sebagai penyebab terjadinya konflik dalam komunikasi .
Oleh sebab itu, meskipun rjadi perubahan budaya namun diharapkan dengan kehadiran media maka perubahan tersebut bernilai positif.
Sehingga tentunya akan semakin membuat demokasi berjalan sesuai dengan rulenya. Budaya merupakam bagian yang melekat namun, ketika terdapat perubahan bukan berati hal tersebut mampu mengubah identitas kita, sebab nyatanya kita tetaplan bagsa yang menjunjung tinggi nilai demokrasi.
11. Propaganda Pesan Penuh Harapan
Ada kalanya ketika rakyat mulai kehilangan harapan akan kemajuan bangsa ini sebagai bagian dari komunikasi organisasi . Terlebih lagi ketika melihat para pemimpin mereka banyak yang masuk bui, terutama terjerat kasus korup, yang pastinya sangat mempengaruhi psikologi rakyat.
Mereka merasa bahwa telah gagal dalam memilih figur pemimpin, namun tentunya kegagalan ini bukan menunjukkan gagalnya demokrasi kita.
Sebab, masih terdapat harapan yang tentunya akan diberikan oleh media, dimana media harus mampu melakukam propagamda dengan pesan bernilai harapan, hal ini agar rakyat masih percaya pada demokrasi negara ini.
12. Perubahan Gaya Hidup
Dalam negara demokrasi pastinya sebuah perubahan tidak akan dapat dihindarkan. Terutama ketika hadirnya media yang mampu memberikan banyak informasi, yang pastinya bisa membuat anda merasa ingin, tertarik atau bahkan terinspirasi sebagai cara berkomunikasi dengan baik .
Secara tidak langsung maka media memberikan pengaruh dalam perubaha gaya hidup masyarakat. Mereka akan dengan terbuka menerima hal-hal yang baru yang pastinya memberikam nilai dan dampak yang begitu positif bagi kepribadian individu tersebut.
13. Mendidik Masyarakat
Perang sentral media yang erakhir dalam sistem demokrasi suatu megara adalah pastinya memberikan pendidikan kepada masyarakat. Sebab meskipun kita telah menjadi negara dengan sistem pemerintahan demokrasi dalam waktu yang lama.
Namun, pada faktanya banyak masyarakat yang belum dewasa dalam menyikapi hak pilih dan kebebasan setiap individu. Maka dari itu, media harus berperan dalam mendidik masyarakat untuk lebih bersikap dewasa serta menghormati hak demokrasi individu lainnya.
13 Peran Media Dalam Demokrasi yang paling sentral. Tentunya akan semakin membantu menjalankan fungsindemokrasi dalam tatanan pemerintah. Dengan menyadari ini maka media harus menjungjung tinggi akan kejujuran, kredibilitas, obyektifitas serta integeritas dan jauh dari campur tangan kepentingan kelompok. Semoga artikel ini dapt bermanfaat.