20 Fungsi Media Massa Menurut Para Ahli

Saat ini, media massa telah menjadi salah satu hal yang mungkin selalu diakses oleh berbagai macam orang setiap harinya. Perkembangan teknologi internet, gawai, dan lain sebagainya semakin memudahkan media massa untuk melakukan penetrasi ke berbagai lapisan masyarakat, dari anak kecil, perempuan, laki-laki, orang tua, dan lain sebagainya. Oleh karena itulah dunia pembelajaran media massa pun semakin berkembang dan semakin banyak pengetahuan-pengetahuan baru tentang media massa yang dapat kita pelajari.

Ada banyak sekali hal yang bisa kita pelajari dari media massa sebagai bagian dari salah satu macam macam media komunikasi. Beberapa aspek media massa yang dapat kita pelajari tersebut misalnya adalah pada segi sejarahnya, dampak-dampaknya, efektivitas dan efisiensi dari media massa tersebut, sampai dengan fungsi media massa itu sendiri. Atau apabila kamu ingin mempelajari secara lebih spesifik, kamu juga bisa membaca beberapa pembahasan tentang efek media sosial, dampak negatif media sosial, atau pengaruh media sosial dalam kehidupan kita sehari-hari.

Dalam artikel kali ini kita akan mempelajari 20 fungsi media massa yang tentu saja sangat penting untuk kamu ketahui agar kamu dapat memperlakukan media massa sesuai dengan yang seharusnya.

Lantas apa sajakah fungsi dari media massa tersebut? Kamu pasti sudah penasaran untuk mengetahuinya bukan? Tunggu apalagi? Silakan lanjutkan dengan membaca di bawah ini ya! Eits tunggu dulu, kamu perlu memahami media massa terlebih dahulu sebelum kita bisa membicarakan fungsi media massa dengan tepat. Silakan simak di bawah ini ya!

Media Massa dan Komunikasi Massa

Memahami fungsi media massa tidak akan lengkap apabila kita tidak memahami apa itu media massa dan apa itu media massa. Oleh karena itulah ada baiknya kita mendalami terlebih dahulu media massa dari segi pengertian dan juga memahami komunikasi massa sebagai hal yang sebenarnya diperankan oleh media massa.

Apabila kita merujuk pada pendapat Bittner (1980:10), komunikasi massa merupakan sebuah komunikasi dengan pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada banyak orang. Gerbner (1967), di satu sisi menjelaskan bahwa bahwa komunikasi massa adalah suatu aktivitas produksi dan distribusi (pesan) dengan memanfaatkan teknologi dan lembaga dari arus pesan yang kontinu dan luas yang ada dalam suatu masyarakat industri. Hal tersebut berbeda dengan komunikasi multimedia yang kita bahas di kesempatan yang lain.

Dari dua pengertian di atas, pada prinsipnya dapat kita tarik suatu kesimpulan bahwa komunikasi massa adalah sebuah komunikasi dengan sasaran banyak orang baik pada satu wilayah atau tidak dan bisa jadi tidak diketahui secara spesifik oleh penyampai pesan yang dilakukan melalui media massa. Berdasarkan pengertian tersebut, maka dengan kata lain, media massa merupakan media penyampai pesan dari dan untuk khalayak luas yang bisa berwujud dalam media cetak, elektronik, dan lain-lain. Selain itu kita juga bisa menyimpulkan bahwa media massa merupakan sebuah media komunikasi massa yang digunakan untuk menyampaikan pesan tertentu pada khalayak luas yang membeli media tersebut atau menikmati media tersebut.

Pengertian mengenai media massa juga bisa kita dapatkan dari beberapa sumber yang lain. Pada sumber-sumber yang lain telah kami rangkum bahwa media massa didefinisikan sebagai suatu alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari komunikator atau sumber pesan kepada khalayak luas dengan menggunakan alat-alat komunikasi mekanis seperti film, surat kabar, radio, atau TV (Cangara, 2002). Selain pengertian tersebut, media massa juga dapat disebut sebagai alat yang digunakan untuk dan memiliki kemampuan dalam menyebarkan pesan secara serempak dan cepat kepada audiens yang luas dan heterogen dalam sebuah komunikasi (Nurudin, 2007).

Dari beberapa pengertian di atas dapat kita simpulkan bahwa secara prinsip media massa adalah alat atau media yang digunakan untuk menyampaikan pesan pada pendengar yang beragam dan luas.

Fungsi-fungsi Media Massa

Berikut ini adalah beberapa fungsi media massa yang telah kami rangkum dari berbagai sumber. Silakan dibaca ya!

1. Fungsi pendidikan

Salah satu fungsi media massa menurut Chalkley adalah fungsi pendidikan. Fungsi pendidikan ini terwujud dalam beberapa bentuk, di antaranya adalah sebagai berikut. Pertama adalah dalam memberitakan fakta kehidupan ekonomi masyarakat. Kedua, dalam hal menginterpretasikan fakta yang disampaikan tersebut agar dapat dipahami oleh masyarakat, dan ketiga mempromosikan hal tersebut pada masyarakat menyadari betapa serius masalah pembangunan yang dihadapi. Setelah hal tersebut tercapai, pada akhirnya masyarakat akan memikirkan tentang masalah tersebut secara mandiri sehingga secara alamiah masyarakat akan mencoba untuk mencari dan memilih solusi yang paling baik.

2. Fungsi pemicu pembangunan

Selain berfungsi dalam masalah pendidikan, berdasarkan pendapat Crawford, media massa juga memiliki fungsi sebagai pemicu pembangunan. Akan tetapi fungsi tersebut hanya bisa berjalan apabila syarat-syaratnya telah terpenuhi. Beberapa syarat yang dapat membuat fungsi pemicu pembangunan ini berjalan adalah adanya faktor-faktor pendukung yang memadai seperti kebebasan publik, kebebasan berpendapat dan lain sebagainya. Dari pandangan ini kita bisa melihat bahwa komunikasi tidak menjadi kondisi pendukung satu-satunya yang bagi pembangunan, walaupun demikian, kurangnya atau gagalnya komunikasi dapat saja menghambat pembangunan yang ingin dilakukan oleh pemerintah.

3. Fungsi decoder

Berdasarkan pandangan Wilbur Schram, media massa memiliki fungsi decoder. Fungsi ini berarti media massa memiliki peran dalam melakukan dekode terhadap lingkungan yang ada di sekitar masyarakat, lalu mengawasi masalah-masalah apa yang ada di lingkungan sekitar, seperti misalnya permasalahan mungkin tidaknya timbul bahaya, konflik sosial, perseteruan, dan lain sebagainya. Dari sini media massa melakukan proses dekoding sehingga hal tersebut dapat disajikan dalam bentuk pesan yang dapat dipahami bagi masyarakat yang menjadi sasarannya.

4. Fungsi interpreter

Selain melakukan proses dekode, media massa juga memiliki fungsi dan peran sebagai interpreter atau penafsir. Maksudnya adalah, media massa berfungsi sebagai penafsir atau penerjemah atas realitas yang sedang diamati atau terjadi di tengah masyarakat tersebut. Melalui peran ini media massa membantu masyarakat untuk memahami apa yang sebenarnya terjadi di sekitarnya tanpa perlu memaknai ulang terhadap peristiwa yang telah terjadi.

5. Fungsi encoder

Fungsi enkode adalah fungsi media massa berikutnya yang merupakan satu kesatuan dengan fungsi interpreter dan decoder. Menurut Wilbur Schram, media massa melakukan encoding atas peristiwa yang telah di-dekode pada tahap sebelumnya sehingga realitas yang diamati oleh media massa tersebut dapat disampaikan kepada masyarakat atau khalayak luas melalui bahasa-bahasa tertentu.

6. Fungsi persuasi

Fungsi media massa berikutnya adalah fungsi persuasi, yang berarti adanya peran media massa dalam melakukan persuasi atau pembujukan tertentu yang bisa ditujukan pada pembacanya, baik masyarakat kelas atas, kelas bawah, kelas menengah, berbagai kelompok umur, dan lain sebagainya. Dengan adanya fungsi ini, maka media massa dapat digunakan untuk mempengaruhi opini para pembaca terhadap realitas tertentu yang sedang dibahas di dalam media massa tersebut.

7. Fungsi pengawasan

Fungsi media massa berikutnya menurut Wright adalah fungsi pengawasan. Fungsi ini dapat digunakan untuk mengawasi pemerintah ataupun mengawasi masyarakat. Maksud dari fungsi pengawasan ini adalah media massa berperan dalam mengawasi kejadian yang terjadi di sekitar area tertentu kemudian melaporkannya pada pihak-pihak yang berkepentingan terhadap peristiwa tersebut, sehingga secara tidak langsung pihak-pihak yang berkepentingan itu dapat mengetahui dengan cepat dan dapat melakukan kontrol terhadap kejadian tersebut dengan mudah dan cepat..

8. Fungsi informasi

Fungsi media massa menurut menurut Mc. Quail, adalah sebagai pusat informasi. Maksudnya adalah, suatu media massa memiliki perang menyediakan dan menyampaikan informasi mengenai berbagai macam peristiwa, kejadian, dan lain sebagainya yang terjadi di tengah masyarakat tertentu. Atas dasar inilah, di dalam suatu media massa mestilah terdapat fakta-fakta atau kejadian-kejadian tertentu yang benar terjadi dan dilaporkan oleh media massa untuk diketahui para pembaca yang membaca berita tersebut. Aspek ini sangat erat kaitannya dengan karakteristik New Media yang juga berperan sangat besar dalam penyampaian informasi.

9. Fungsi kesinambungan

Masih menurut Mc. Quail, media massa juga memiliki fungsi kesinambungan. Maksud dari fungsi kesinambungan adalah adanya peran penting media massa dalam berbagai satu kesatuan proses dalam mengakui, mengekspresikan, dan mendukung adanya budaya dominan dan budaya khusus yang ada di masyarakat, atau mengembangkan budaya baru yang belum ada di masyarakat tersebut. Atau dengan kata lain, media massa memiliki peran untuk menyosialisasikan budaya tertentu di tengah masyarakat.

10. Fungsi korelasi

Selain beberapa fungsi di atas, Mc. Quail juga menjelaskan bahwa media massa memiliki fungsi korelasi. Fungsi korelasi adalah fungsi suatu media massa untuk menafsirkan suatu fenomena tertentu yang terjadi di suatu masyarakat beserta hubungannya dengan peristiwa atau fenomena lai yang mungkin akan atau telah terjadi di suatu masyarakat tertentu.

11. Fungsi mobilisasi

Media massa juga memiliki fungsi mobilisasi, sebagaimana disampaikan oleh Mc. Quail. Fungsi mobilisasi media massa maksudnya adalah media massa memiliki tanggung jawab atau tujuan untuk menyebarkan informasi dan mengampanyekan berbagai hal dalam bidang ekonomi, politik, negara, agama, dan permasalahan lain yang penting di masyarakat agar masyarakat tergerak untuk melakukan suatu perilaku tertentu. Fungsi ini dapat berperan dengan sempurna karena kemampuan media massa dalam melakukan konstruksi realitas sosial, yang bisa kamu pelajari melalui teori konstruksi sosial, teori konvergensi media, teori media komunikasi, atau teori persamaan media, serta hegemoni media massa.

12. Fungsi hiburan

Mc. Quail juga menambahkan bahwa fungsi media massa bagi masyarakat adalah fungsi hiburan, yaitu media massa berperan dalam memberikan hiburan-hiburan tertentu bagi audiensnya atau pada para pembaca yang dilakukan sebagai suatu bentuk sarana relaksasi dan pengalihan perhatian dari ketegangan sosial yang terjadi di masyarakat dan dirasakan oleh para pembacanya.

13. Fungsi fantasi

Rahkmat (2001) menjelaskan bahwa media massa memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan akan fantasi yang ada di tengah masyarakat. Fantasi yang dimaksud dekat dengan hal-hal yang berhubungan dengan masalah sastra, seperti misalnya puisi, cerpen, dan lain sebagainya. Melalui media-media tersebut pembaca dapat mengembangkan daya fantasi yang dimilikinya untuk membayangkan suatu peristiwa, atau keadaan tertentu yang mungkin tidak mereka temui dalam keadaan sehari-hari.

14. Fungsi labelisasi

Media memiliki fungsi labelisasi, yaitu suatu fungsi yang dilakukan oleh media massa untuk memberikan status atau label tertentu pada seseorang yang menjadi fokus dari sebuah berita tertentu.

15. Fungsi motivasi

Media massa juga dapat memberikan dorongan motivasi bagi publik terutama ketika situasi krisis sedang melanda suatu negara atau masyarakat tertentu.

16. Fungsi menarik simpati publik

Dengan berbagai macam pemberitaan yang disampaikan oleh media massa, media massa memiliki salah satu fungsi dalam menarik simpati publik. Fungsi ini sangat terlihat terutama ketika masa pemilu tiba.

17. Fungsi agen budaya

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, media massa dapat berfungsi atau berperan sebagai agen budaya yang mempertahankan atau menyosialisasikan budaya-budaya tertentu di tengah masyarakat. Untuk memahami fungsi ini dengan lebih dekat, kamu bisa membaca tentang peran media massa dalam pembentukan moral.

18. Fungsi seleksi

Media massa memiliki fungsi seleksi, yaitu suatu peran dalam menyeleksi informasi-informasi apa saja yang penting dan harus segera disampaikan ke masyarakat dan mana yang tidak.

19. Fungsi pemersatu

Adanya media massa, khususnya media massa yang bersifat publik, dapat berperan menjadi sebuah pemersatu bagi kelompok atau bagi masyarakat tersebut secara menyeluruh.

20. Fungsi promosi

Fungsi media massa berkaitan dengan dunia bisnis atau ekonomi berikutnya adalah fungsi promosi. Fungsi promosi yang dimaksud adalah suatu peran yang dilakukan oleh media massa dalam hal menyampaikan informasi mengenai produk-produk tertentu melalui iklan dan sebagainya, sehingga masyarakat dapat mengetahui informasi tentang produk tersebut dengan detail.

Itulah beberapa fungsi media massa yang dapat kita bahas secara ringkas pada artikel kali ini. Pada prinsipnya, pengaruh media massa terhadap masyarakat  sangat luas. Semoga dengan memahami fungsi-fungsi media massa di atas, kita dapat memahami media massa dengan lebih detail ya. Selamat belajar komunikasi!