6 Fungsi Komunikasi dalam Membuat Proposal

Kita kali ini akan membahas fungsi komunikasi dalam membuat proposal dimana fungsi ini bagi sebagian dari kita merupakan fungsi yang cukup penting. Proposal merupakan sebuah rencana atau hal-hal tertentu yang akan dilakukan dimana dibentuk dalam rancangan kerja. Istilah proposal ini juga umum diberikan pada banyak hal. Pelaksanaan suatu kegiatan misalnya, pasti membutuhkan konsep yang matang sehingga proposal bisa digunakan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut nantinya.

Baca juga:

Komunikasi termasuk salah satu bagian yang turut andil dalam proses pembuatan proposal. Komunikasi dapat memberikan banyak manfaat terutama untuk menyusun kerangka yang lebih sistematis dalam proposal. Tindak lanjut dari proposal itu sendiri juga bisa diwujudkan dengan adanya fungsi komunikasi. Supaya lebih memahami dengan jelas mengenai fungsi-fungsi komunikasi tersebut, berikut adalah gambaran umumnya:

  1. Menghubungkan Ide

Ide-ide yang ada dalam rencana kegiatan bisa dihubungkan melalui komunikasi ke dalam bentuk proposal. Ini tentu saja bisa menjadi sebuah kerangka praktis dimana proposal yang ada kemudian bisa menggambarkan apa saja ide yang sebelumnya sudah dibentuk. Melalui fungsi ini pula, pihak yang menawarkan proposal akan terhubung dengan pihak yang akan menyetujui proposal atau tidak. Umumnya, keduanya akan mencapai kesepakatan bila masing-masing melihat keuntungan yang ada dalam proposal tersebut.

  1. Menyusun Kerangka Sistematis

Proposal bisa terlihat baik jika ada kerangka yang baik dan sistematis di dalamnya. Kita dapat melihat bagaimana komunikasi bisa mendukung hal ini karena pada dasarnya prinsip-prinsip komunikasi yang efektif patut diterapkan di sini. Tanpa adanya prinsip komunikasi efektif seperti misalnya penggunaan bahasa yang tepat, kalimat-kalimat yang mudah dipahami dan tidak ambigu, tentu saja akan membangun proposal dengan baik dan jelas. (Baca juga: Tips dalam komunikasi tertulis)

  1. Memberi Kebebasan dalam Berpendapat

Selain adanya kerangka sistematis di atas, proposal juga dapat membantu terutama dalam memberikan kebebasan dalam berpendapat. Kita dapat memperhatikan fungsi komunikasi dalam membuat proposal ini terutama di bagian latar belakang proposal tersebut. Alasan apa saja yang menjadi cikal bakal ide dari proposal akan dikemukakan sehingga memperkuat bahwa suatu rencana tersebut memang penting untuk dilakukan.

  1. Menentukan Persetujuan Proposal

Fungsi komunikasi selanjutnya yaitu dalam hal penentuan persetujuan proposal. Disetujui atau tidaknya proposal tentu saja membutuhkan peranan komunikasi. Dalam hal ini, penawar akan mengetahui bahwa proposal yang ia ajukan disetujui atau tidak melalui komunikasi. Tanpa adanya komunikasi, tindak lanjut dari proposal tersebut mungkin saja tidak ada sehingga proses pengajuan proposal tidak bisa berjalan dengan semestinya. (Baca juga: Paradigma penelitian kualitatif)

  1. Menggambarkan Perencanaan

Komunikasi juga bisa menggambarkan berbagai macam perencanaan yang ada. Semuanya akan dituangkan termasuk rincian-rincian apa saja yang diperlukan untuk mengetahui seperti apa jalannya kegiatan atau rencana yang ada melalui proposal tersebut.

  1. Memberikan Manfaat Persuasif

Terakhir, komunikasi akan memberikan fungsi persuasif tersendiri dalam proposal. Kita mungkin sering mendengar bagaimana komunikasi bisa mengajak pihak lain untuk ikut tertarik dengan apa yang sedang kita tawarkan. Demikian pula halnya dengan proposal. Ini akan memberikan fungsi persuasif tersendiri. (Baca juga: Peran komunikasi dalam organisasi)

Itulah tadi berbagai macam fungsi komunikasi yang ada terkait dengan pembuatan proposal. Pentingnya komunikasi menjadikan kita sadar bahwa semua memang saling berkaitan. Jangan segan untuk mencari tahu lebih banyak tentang fungsi komunikasi dalam membuat proposal supaya menambah pengetahuan kita.