8 Fungsi Komunikasi dalam Hiburan

Komunikasi merupakan proses interaksi yang digunakan sebagai pertukaran informasi antara pengirim pesan (komunikator) dan penerima pesan (komunikan). Tujuan utama komunikasi adalah memberikan komunikasi yang efektif, maksudnya komunikasi bertujuan agar komunikan dapat memahami isi pesan yang disampaikan oleh komunikator. Menurut Rudolf F. Verderber, komunikasi mempunyai dua fungsi, yakni pertama berfungsi sebagai sosial. Artinya, komunikasi bertujuan untuk kesenangan dalam melakukan proses kehidupan sosial atau berhubungan antar masyarakat.

Selain itu, komunikasi juga berfungsi untuk membangun ikatan masyarakat dan memelihara hubungan antar masyarakat. Kedua, komunikasi berfungsi untuk menetapkan keputusan seperti memutuskan apa yang harus dilakukan atau apa yang tidak boleh dilakukan. Misalnya, ketika kita menghadapi masalah. Apa yang harus dilakukan untuk memberi solusi permasalahan agar masalah mudah diselesaikan atau apa yang tidak boleh dilakukan agar masalah tersebut tidak bertambah besar. (Baca juga: Teori Media Massa)

Komunikasi memiliki fungsi sebagai hiburan (to entertain). Rudolf F. Verderber berpendapat bahwa komunikasi sebagai fungsi sosial, yakni komunikasi mampu memberikan kesenangan dalam proses interaksi masyarakat. Komunikasi yang diaplikasikan sebagai hiburan berbentuk komunikasi verbal maupun non verbal.

Komunikasi verbal sebagai hiburan ditunjukan pada saat seseorang sedang mengalami emosional seperti sedih, kecewa, galau, dan perasaan yang tidak enak lainnya, kemudian ada orang lain yang bertugas sebagai penghibur. Biasanya seorang yang menghibur lebih cenderung membuat lelucon-lelucon melalui kata-kata atau tulisan yang menjadikan hati seseorang merasa terhibur. Contoh komunikasi non verbal yang berfungsi sebagai penghibur.

Misalnya, seorang yang sedang mengalami rasa putus asa, merasa galau, putus cinta, dan rasa sedih lainnya. Ketika seseorang merasa sedih, biasanya ia merasa sendirian. Kehadiran teman merupakan salah satu contoh komunikasi sebagai hiburan yang berbentuk komunikasi non verbal. Seorang teman terbiasa mendengarkan keluh-kesah temannya, kemudian memeluk untuk memberikan ketenangan. (Baca juga: Fungsi Media Massa)

Berikut merupakan fungsi komunikasi dalam hiburan:

  1. Menghilangkan ketegangan

Komunikasi berfungsi untuk menghilangkan ketegangan. Kehidupan memiliki berbagai permasalahan yang membuat tubuh menjadi tegang. Seorang yang memiliki masalah cenderung mengalami stress. Komunikasi menjadi solusi untuk menghilangkan rasa tegang yang ada di tubuh dan pikiran manusia. (Baca juga: Komunikasi Multimedia)

  1. Mengalihkan permasalahan

Dalam kehidupan sehari-hari tentu saja ada masalah-masalah yang tidak terduga. Masalah tersebut membuat seseorang merasa tidak nyaman saat berinteraksi dengan orang lain. Komunikasi berfungsi untuk mengalihkan permasalahan. Komunikasi dapat menjadi hiburan untuk seseorang yang sedang diterpa masalah. Komunikasi dapat mengalihkan permasalahan, sehingga permasalahan yang ada dalam kehidupan seseorang dapat dilupakan sejenak. (Baca juga: Macam-macam Media Komunikasi)

  1. Bebas berekspresi

Fungsi komunikasi dalam hiburan selanjutnya adalah bebas berekspresi. Komunikasi menjadi media untuk seseorang bebas berekspresi. Biasanya seseorang mengekspresikan kebahagian, kesedihan, gundah, dan ekspresi lainya melalui komunikasi. Hal ini menunjukkan bahwa komunikasi verbal berkaitan dengan komunikasi non verbal. Komunikasi non verbal sering digunakan dalam fungsi komunikasi ini. Misalnya, jika senang biasanya seseorang akan tertawa, menari, melompat, dan lainnya. (Baca juga: Karakteristik Media Massa)

  1. Memuaskan kebutuhan jiwa

Jiwa membutuhkan ketenangan dan kebahagiaan. Komunikasi sebagai hiburan berfungsi untuk memuaskan kebutuhan jiwa manusia. Melalui komunikasi, seseorang akan merasa puas batinnya ketika dapat mengungkapkan isi hatinya dengan orang lain. Orang yang mendengarkan pasti akan memberikan feedback yang mampu menghibur jiwa seseorang yang dirundung masalah. (Baca juga: Sejarah Media Massa)

  1. Melepas lelah

Setiap orang memiliki aktivitas dalam kehidupan sehari-hari. Kesibukan membuat seseorang menjadi jenuh dan lelah. Komunikasi sebagai sarana hiburan dan berfungsi untuk melepas lelah. Melepas lelah dapat dilakukan dengan cara menyaksikan acara komedi di televisi bersama keluarga. (Baca juga: Pengertian Media Massa)

  1. Mengisi waktu

Fungsi komunikasi untuk mengisi waktu luang setelah melakukan berbagai aktivitas. Biasanya seorang yang sibuk dengan aktivitasnya mulai meluangkan waktunya dengan sekedar “ngobrol” dengan teman-teman atau keluarga. Komunikasi ini membawa dampak positif terutama untuk mengharmoniskan hubungan dengan keluarga dan teman. (Baca juga: Peran Media Massa)

  1. Kenikmatan estetis

Fungsi komunikasi dalam hiburan berikut ini adalah sebagai kenikmatan estetis. Fungsi komunikasi sebagai hiburan juga menjadi nilai estetis dalam komunikasi. Komunikasi membutuhkan seni-seni dalam penyampaiannya. Komunikasi memberikan kenikmatan estestis sperti ketika berbicara kepada seseorang yang bejiwa humoris. Saat berbicara dengan seorang yang berjiwa humor tentu memiliki kenikmatan tersendiri dibandingkan seseorang yang tidak berjiwa humor. Hal ini menunjukkan bahwa humor mejadi seni dalam komunikasi. (Baca juga: Pengaruh Media Massa)

  1. Menyalurkan emosi

Komunikasi berfungsi sebagai penyalur emosi. Ketika seseorang sedang merasa sedih, gundah, galau, atau bahagia, biasanya ia memiliki suatu cara untuk menyalurkan emosi-emosi tersebut dengan cara bercerita atau sering dikenal dengan kata “curhat” atau curahan hati di kalangan anak muda saat ini. Komunikasi verbal dan komunikasi non verbal saling berkaitan dalam menyalurkan emosi. Misalnya, seorang yang sedang bahagian biasanya raut wajah yang ditunjukan lebih ceria, nada bicara yang terlihat bahagia, bahkan ada juga yang menyalurkan kebahagiaannya dengan menari-nari. (Baca juga: Efek Media Massa)

Demikian penjelasan terkait apa saja fungsi komunikasi dalam hiburan yang bisa menambah pengetahuan anda.