Kelebihan dan Kekurangan Komunikasi Daring

Kehadiran internet sebagai media komunikasi memberikan dampak yang cukup besar bagi kehidupan kita. Internet telah menciptakan semacam ikatan yang menjadikan kita menjadi lebih dekat dengan teman, saudara, atau rekan kerja yang jauh jaraknya. Kita juga dapat berkomunikasi dengan mereka yang berada di negara lain melalui layanan pesan instan, situs jejaring sosial, atau surat elektronik. Kehadiran internet juga memungkinkan kita untuk menemukan teman lama, anggota keluarga, atau bertemu dengan orang-orang baru.

Selain berbagai sisi positif, dampak negatif dari internet juga tidak sedikit seperti misalnya penipuan, dan lain-lain. Karenanya, ketika kita berkomunikasi melalui internet hendaknya tetap mengacu pada etika komunikasi terutama etika komunikasi di internet.  Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan komunikasi yang dilakukan melalui internet atau komunikasi online atau komunikasi daring, ada baiknya kita pahami terlebih dahulu pengertian komunikasi daring.

Pengertian

Berikut adalah beberapa pengertian komunikasi daring yang dikemukakan oleh para ahli, diantaranya adalah :

1. Mary Lyn Stoll (2015) melalui mendefiniskan komunikasi daring sebagai berbagai macam komunikasi antar individu atau antar organisasi yang terjadi melalui internet.
2. Efi A. Nisiforou (2014) mendefinisikan komunikasi daring sebagai berbagai macam cara (surel, situs jejaring sosial dll) dimana individu dan komputer dapat berkomunikasi satu sama lain melalui sebuah jaringan komputer.
3. Antonella Mascio (2015) mendefinisikan komunikasi daring sebagai jenis komunikasi internet yang terhubung dengan sebuah jaringan dan menyajikan berbagai model komunikasi seperti forum, chat, dll.

Kelebihan Komunikasi Daring

Komunikasi daring memiliki beberapa kelebihan, diantaranya adalah :

1. Interaksi sosial

Komunikasi daring memungkinkan orang-orang untuk berkomunikasi atau berinteraksi satu sama lain dengan menggunakan berbagai bentuk komunikasi daring yang kini tersedia. Prinsip kerja berbagai situs jejaring sosial sebagai salah satu dari jenis-jenis komunikasi daring berdasarkan metode penyampaiannya adalah berdasarkan prinsip interaksi sosial. Kita dapat menemukan dan berinteraksi kembali dengan teman lama, menambah pertemanan, berkomunikasi dengan orang-orang baru yang memiliki minat yang sama dan lain-lain (Baca juga : Jenis-jenis Interaksi Sosial).

2. Menggali kreativitas

Komunikasi daring dapat menggali kreatiivitas. Misalnya, orang yang senang menulis dapat menciptakan blog dan mengeksplorasi bakat menulis yang dimiliki. Salah satu tujuan komunikasi daring adalah untuk mengekspresikan diri dan blog merupakan salah satu cara terbaik untuk mengekspresikan diri, mengungkapkan pandangan serta pendapat yang dimiliki tentang berbagai macam hal. Selain melalui blog sendiri, hobi menulis juga dapat disalurkan ke berbagai situs yang bersedia membayar tulisan yang dibuat. Dengan demikian, bakat serta keahlian menulis dapat mendatangkan manfaat lain yakni menambah penghasilan.

3. Membentuk komunitas

Melalui komunikasi daring, kita dapat bertemu dan berkomunikasi dengan orang-orang yang memiliki minat yang sama. Kesamaan minat dapat menggiring pada terbentuknya komunitas yang terkait dengan minat yang dimiliki. Misalnya, orang yang memiliki minat atau hobi mengoleksi perangko dapat membentuk komunitas filatelis dan lain-lain.

4. Terdokumentasi

Komunikasi daring yang kita lakukan dengan teman kampus atau teman dari satu komunitas dapat disimpan dan dipanggil atau dilihat kembali. Hal ini berbeda dengan komunikasi yang dilakukan secara langsung.

5. Fleksibel

Salah satu fungsi komunikasi daring adalah tetap terhubung dengan orang lain kapanpun dan dimanapun. Komunikasi yang kita lakukan secara daring dapat diakses setiap hari selama 24 jam, di manapun, dan kapanpun selama kita terhubung dengan internet. Jika tidak ada koneksi internet, maka kita tidak dapat berkomunikasi secara daring.

6. Tidak terbatas

Ketika kita berdiskusi dengan orang lain secara daring, maka kita tidak dapat memprediksi kemana arah diskusi selanjutnya. Hal yang tidak terduga kerapkali menghasilkan peningkatan pembelajaran dan memperluas cakrawala berpikir.

Kekurangan Komunikasi Daring

Selain memiliki beberapa kelebihan, komunikasi daring juga memiliki beberapa kekurangan. Adapun kekurangan komunikasi daraing diantaranya adalah :

1. Komunikasi dilakukan secara tertulis atau berdasarkan teks

Komunikasi yang dilakukan secara daring pada umumnya dilakukan secara tertulis atau berdasarkan teks. Dalam artian bahwa kita harus mengetik sebagian besar percakapan atau apa yang ingin kita katakan. Berbagai media sosial, forum, situs jejaring sosial, blog, atau pesan instan umumnya didasarkan atas komunikasi tertulis atau berdasarkan teks.

Bagi mereka yang kurang terbiasa menggunakan keyboard atau tidak terbiasa mengekspresikan dirinya melalui tulisan, komunikasi daring sangatlah menyusahkan. Karena semua percakapan harus diketik, maka kita tidak akan mengetahui apa yang menjadi penekanan karena dalam komunikasi daring tidak ada penekanan suara sebagaimana halnya dalam komunikasi yang dilakukan secara langsung. Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya salah pengertian atau kesalahpahaman mengenai sesuatu yang dibicarakan.

2. Tidak adanya komunikasi nonverbal

Dalam komunikasi daring, kita tidak dapat melihat atau menunjukkan komunikasi nonverbal sebagaimana yang selalu kita lakukan dalam komunikasi interpersonal atau komunikasi antar pribadi. Salah satu fungsi komunikasi nonverbal sebagai penegas komunikasi verbal tidak dapat kita temui melalui komunikasi daring. Dengan demikian kita tidak dapat mengetahui apakah salah satu pihak sedang serius, sedih atau bercanda.

3. Impersonal

Komunikasi daring tidak memungkinkan penggunanya untuk melihat satu sama lain atau berbicara secara tatap muka. Jenis-jenis komunikasi daring seperti surat elektronik atau pesan instan tidak memungkinkan penggunanya untuk melihat satu sama lain. Lain halnya dengan video chat sebagai salah satu penerapan komunikasi daring yang memungkinkan penggunanya untuk berbicara tatap muka secara virtual.

4. Tidak ada kontak fisik

Dalam komunikasi daring, tidak terjadi kontak fisik sebagaimana halnya dalam komunikasi yang dilakukan secara langsung. Hal ini dikarenakan komunikasi dilakukan melalui media internet yang tidak memungkinkan penggunanya untuk bertemu dan berbicara secara langsung.

5. Pemalsuan identitas

Dikarenakan dalam komunikasi daring tidak memungkinkan penggunanya untuk melihat atau bertemu satu sama lain secara personal, maka tidak jarang hal ini dimanfaatkan oleh mereka yang tidak bertanggung jawab untuk menampilkan dirinya sebagai seseorang yang bukan dirinya sendiri untuk mendapatkan kepercayaan orang lain. Pemalsuan identitas yang kerap terjadi di dunia maya dapat mengarah pada tindak kejahatan yang kini juga kerap terjadi di Indonesia.

6. Konsumsi waktu

Komunikasi yang dilakukan secara daring dapat membutuhkan waktu yang jauh lebih lama dibandingkan dengan komunikasi secara langsung atau melalui telepon. Hal ini dikarenakan membutuhkan waktu untuk mengetik apa yang akan dibicarakan, menunggu tanggapan atau balasan, dan mengetik kembali apa yang ingin dikatakan. Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan komunikasi secara daring akan jauh lebih lama jika internet mengalami gangguan yang menyebabkan pesan tidak terkirim.

Manfaat Mempelajari Kelebihan dan Kekurangan Komunikasi Daring

Mempelajari kelebihan dan kekurangan komunikasi daring dapat memberikan beberapa manfaat, diantaranya adalah :

• Kita dapat mengetahui dan memahami pengertian komunikasi daring
• Kita dapat mengetahui dan memahami beberapa kelebihan komunikasi daring
• Kita dapat mengetahui dan memahami beberapa kekurangan komunikasi daring

Demikianlah ulasan singkat tentang kelebihan dan kekurangan komunikasi daring. Semoga dapat memberikan tambahan wawasan dan pengetahuan kita tentang komunikasi daring dan berbagai kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya.