Media Komunikasi

13 Karakteristik Poster sebagai Media Komunikasi

Komisi Pemilihan Umum telah menetapkan tanggal 27 Juni 2018 sebagai hari pemungutan suara Pilkada Serentak 2018. Namun, hiruk pikuk Pilkada Serentak 2018 sejatinya telah mulai terasa sejak tahun lalu. Di daerah-daerah yang akan menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018 banyak ditemui macam-macam media komunikasi seperti spanduk atau baliho yang terkait dengan proses tahapan Pilkada Serentak 2018 seperti misalnya pendaftaran dan pembentukan Panitia Pemilihan Kecamatan/Panitia Pemungutan Suara, pendaftaran bakal calon, perekaman e-KTP sebagai basis pemutakhiran data pemilih, dan lain-lain.

Ketika memasuki masa kampanye, spanduk dan baliho berbagai ukuran juga akan bertebaran di tempat-tempat umum. Selain spanduk dan baliho, media cetak lainnya yang digunakan dalam kampanye pemilihan adalah poster. Poster adalah salah satu media cetak yang kerapkali digunakan dalam kegiatan politik sebagai strategi komunikasi politik yang dilakukan oleh politisi. Selain digunakan dalam kegiatan politik, poster juga digunakan sebagai alat untuk mempromosikan berbagai kegiatan hiburan seperti musik atau film, demontrasi, publikasi, pendidikan, dan menyampaikan pesan-pesan pembangunan kepada khalayak di pedasaan. Adapun negara-negara yang menggunakan poster sebagai salah satu alat penyampai pesan-pesan pembangunan kepada khalayak diantaranya adalah Filipina, Tiongkok, Taiwan, dan Korea. Hal ini sekaligus merupakan contoh penggunaan komunikasi dalam program pembangunan.

Pengertian

Media cetak dianggap sebagai tulang punggung komunikasi karena kemampuannya menjangkau khalayak yang luas, pesan bersifat permanen setelah dicetak, khalayak bebas mengatur terpaan isi media, mudah disimpan, dan diambil kembali. Pengertian media cetak menurut para ahli pada umumnya merujuk pada surat kabar dan majalah. Namun, media cetak tidak terbatas pada surat kabar dan majalah. Dalam periklanan, yang termasuk media cetak adalah surat, outdoor billboards, yellow pages, dan poster.

Apakah poster itu? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Online, poster adalah plakat yang dipasang di tempat umum (berupa pengumuman atau iklan).  Sedangkan menurut Maunder (1972), poster adalah salah satu media cetak yang sering digunakan dalam kegiatan kampanye komunikasi di daerah. Lebih lanjut Maunder menjelaskan bahwa poster adalah selembar kertas atau karton yang diberi suatu ilustrasi dan beberapa kata sederhana. Poster pada umumnya didesain untuk menarik perhatian orang-orang yang lalu lalang, menimbulkan kesan pada yang bersangkutan akan suatu fakta ataupun ide, dan merangsangnya untuk menyokong suatu ide, mencari lebih banyak informasi atau melakukan semacam tindakan (Jahi, 1981 : 123).

Sebagai media cetak, poster juga memiliki karakteristik media cetak pada umumnya dan karakteristik poster pada khususnya. Dengan demikian, karakteristik poster adalah sebagai berikut :

  1. Memiliki tujuan

Pada umumnya, poster dibuat berdasarkan tujuan tertentu misalnya untuk tujuan periklanan, propaganda, pengumuman, hiburan, perjalanan, unjuk rasa, kampanye komunikasi, pendidikan, dan lain-lain.

  1. Memiliki tema tertentu

Poster yang dibuat oleh suatu organisasi umumnya memiliki tema tertentu. Misalnya poster yang digunakan dalam komunikasi pembangunan atau komunikasi pertanian tentang cara bertani yang baru, atau dalam komunikasi kesehatan tentang pencegahan demam berdarah, atau dalam komunikasi pembelajaran tentang materi pelajaran biologi, dan lain sebagainya. Dalam komunikasi pembelajaran atau komunikasi pendidikan, penggunaan poster merupakan bagian dari strategi komunikasi efektif dalam pembelajaran atau strategi komunikasi instruksional yang bertujuan agar materi pembelajaran dapat mudah dipahami oleh peserta didik dan tersampaikan secara lebih efektif.

  1. Bahasa

Bahasa yang digunakan dalam poster pada umumnya disesuaikan dengan khalayak sasaran. Dalam artian bahwa bahasa yang digunakan dalam poster adalah bahasa yang mudah dipahami oleh khalayak sasaran, dan tidak menggunakan bahasa yang membingungkan khalayak.

  1. Memiliki elemen teks dan gambar

Poster pada umumnya terdiri dari elemen-elemen yang berupa teks dan gambar. Namun tidak tertutup kemungkinan, poster hanya terdiri dari kata-kata saja atau hanya terdiri dari gambar saja. Agar teks dapat dengan mudah dibaca oleh khalayak, maka teks harus ditulis dengan huruf yang besar dan tebal, menggunakan huruf yang sederhana seperti Arial atau Times New Roman, serta menggunakan bullet dan lain-lain. Selain itu, tulisan atau teks disajikan dengan menggunakan ruang putih secukupnya sehingga poster tidak terlihat penuh. Atau, jangan menggunakan terlalu banyak ruang putih sehingga poster terlihat kosong. Gambar yang disajikan dalam poster umumnya harus sesuai dengan tujuan, tema, peristiwa atau kegiatan yang dimaksud.

  1. Terekam

Pesan yang disampaikan melalui poster disusun secara sistematis, dalam alenia, kalimat, dan kata-kata yang terdiri dari huruf, dan dicetak pada kertas. Dengan demikian, pesan-pesan dalam poster terekam sedemikian rupa dan bersifat permanen.

  1. Mudah disimpan dan dapat diambil kembali

Terkait sifat poster yang dapat merekam pesan secara permanen karena dicetak pada kertas, maka poster tersebut dapat dengan mudah disimpan atau dijadikan dokumentasi dan dapat digunakan kembali jika memang dibutuhkan. Misalnya poster promo diskon akhir tahun atau hari raya yang memiliki periode tertentu sebagai bagian dari strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh pihak pengelola ritel.

  1. Khalayak bebas mengatur keterdedahan atau terpaan isi pesan

Dikarenakan sifatnya yang dapat disimpan dan dapat diambil kembali membuat khalayak dapat dengan bebas mengatur terpaan isi pesan poster. Karena itu, efek yang ditimbulkan isi poster pun tidak akan sama pada setiap individu. Misalnya, poster promosi film baru tidak serta merta membuat khalayak langsung membeli tiket untuk menonton film tersebut di bioskop.

  1. Bersifat informatif

Poster memiliki fungsi media komunikasi pada umumnya yakni untuk menyampaikan informasi. Dengan demikian,  pesan yang disampaikan melalui poster bersifat informatif tergantung pada tema dan tujuan pembuatan poster. Penyajiannya pun tidak sembarangan namun perlu memperhatikan beberapa hal, diantaranya adalah hanya menyajikan kejadian atau peristiwa yang dimaksud secara singkat dan jelas dan disertai informasi yang relevan; menggunakan tabel, grafik, atau foto yang relevan sehingga dapat dengan mudah dipahami oleh khalayak yang membaca poster tersebut.

  1. Diproduksi secara massal atau terbatas

Pada umumnya, poster dibuat atau diproduksi secara massal. Namun tidak tertutup kemungkinan poster juga diproduksi secara terbatas. Hal ini bergantung pada tema dan tujuan pembuatan poster itu sendiri dan siapa yang menjadi khalayak sasaran.

  1. Ukuran poster

Pada umumnya, poster dicetak pada kertas berukuran A3 Standard Silk dengan penuh warna. Isi pesan poster dicetak pada satu sisi dan sisi lainnya dibiarkan kosong agar dapat ditempel pada dinding, papan pengumuman, atau permukaan vertikal lainnya sesuai dengan prinsip-prinsip komunikasi yang baik.

  1. Komunikator bersifat melembaga atau organisasi

Poster sebagai media informasi umumnya diterbitkan oleh sebuah lembaga atau organisasi.  Misalnya, poster tentang konser musik internasional diterbitkan oleh promotor musik atau event organizer yang mendatangkan musisi internasional tersebut.

  1. Dirancang dengan baik

Poster yang efektif adalah poster yang dirancang dengan baik sehingga menarik mata pembacanya. Hal ini terkait dengan konsistensi organisasi pesan poster yang didasarkan pada psikologi komunikasi serta mengacu pada tata aturan warna yang digunakan, pemilihan huruf yang tepat, pemilihan ukuran huruf yang sesuai, tata letak, dan bahasa.

  1. Ditujukan kepada khalayak tertentu

Poster pada umumnya ditujukan kepada khalayak tertentu. Misalnya, poster tentang pelajaran biologi SMA kelas XI ditujukan untuk siswa SMA kelas XI. Atau poster tentang cara bertani yang baru ditujukan untuk para petani yang menjadi sasaran penyuluhan pertanian dan lain-lain.

Manfaat Mempelajari Karakteristik Poster

Mempelajari karakteristik poster dapat memberikan beberapa manfaat, diantaranya adalah :

  • Kita dapat mengetahui dan memahami arti poster
  • Kita dapat mengetahui dan memahami beberapa karakteristik poster
  • Kita dapat mengetahui dan memahami tujuan pembuatan poster

Demikianlah ulasan singkat tentang karaktersitik poster yang disarikan dari beberapa sumber. Semoga dapat memberikan tambahan wawasan dan pengetahuan kita tentang poster sebagai salah satu media cetak yang digunakan dalam komunikasi.

Recent Posts

Stonewalling: Pengertian dan Dampaknya

Perdebatan maupun pertengkaran dalam sebuah hubungan memang menjadi sebuah hal yang wajar terjadi, namun yang…

3 years ago

Komunikasi Pemasaran Terpadu – Pengertian, Tujuan, Strategi, Proses

Dalam menjalankan sebuah usaha, berkomunikasi menjadi hal yang perlu dilakukan dan tidak boleh diabaikan begitu…

4 years ago

6 Strategi Komunikasi Efektif Saat Pandemi

Seperti yang diketahui, dengan maraknya pandemi Covid-19 yang menyerang hampir ke penjuru dunia, banyak aktifitas…

4 years ago

8 Tips Komunikasi Efektif Di Media Sosial

Sosial media menjadi sebuah lahan promosi yang cukup menguntungkan dan bisa dengan mudah untuk digunakan…

4 years ago

9 Teknik Digital Marketing Paling Efektif

Saat ini digital marketing atau pemasaran digital menjadi senjata yang cukup ampuh bagi mereka pelaku…

4 years ago

5 Contoh Komunikasi Terapeutik Pada Lansia

Komunikasi  Teraupetik adalah sejenis komunikasi yang dirancang dan direncanakan dengan tujuan terapi untuk membina hubungan…

4 years ago