8 Model Komunikasi dalam Teori Komunikasi

Terdapat beragam model komunikasi dalam teori komunikasi yang bisa kita pelajari sebagai bagian dari dasar komunikasi. Sebagaimana kita ketahui, komunikasi merupakan sebuah proses interaksi yang melibatkan antara pengirim pesan dan penerima pesan, dalam rangka melakukan pertukaran pesan atau informasi. Melalui komunikasi, suatu pesan atau informasi tertentu akan diolah sedemikian rupa bagi pihak lain sehingga terjadi suatu proses yang berkelanjutan di sana.

Baca juga:

• Model-model komunikasi massa
• Model komunikasi menurut para ahli
• Teori komunikasi menurut para ahli

Ada banyak pakar yang membahas mengenai teori komunikasi. Melalui berbagai macam teori komunikasi tersebut, kemudian tercipta berbagai macam model-model komunikasi pula. Ini menunjang pemahaman kita mengenai proses komunikasi itu sendiri sesuai dengan teori komunikasi yang ada. Berikut ini adalah beberapa model-model komunikasi yang bisa kita pelajari. Uraian ringkas dari setiap penjelasan bisa kita jadikan sebagai gambaran awal, selebihnya kita bisa mempelajari masing-masing model tersebut lebih mendalam:

1. Model Aristoteles

Dikenal juga sebagai model komunikasi restoris (rethorical model). Ini merupakan salah satu model komunikasi klasik dimana komunikasi dianggap terjadi ketika pembicara menyampaikan sesuatu pada khalayak umum dalam rangka mengubah perilaku khalayak tersebut. Model ini menganggap komunikasi sebagai sesuatu yang statis.

2. Model Lasswell

Pertama kali dicetuskan pada tahun 1948 oleh Harold Hasswell dimana pada intinya komunikasi itu merupakan sebuah pengungkapan verbal. Ada unsur-unsur di dalamnya seperti misal who, says what, in which channel, to whom, with what effect. Komunikasi dipandang sebagai sebuah proses yang holistik dan berkaitan dengan pengungkapan verbal tersebut.

3. Model Shannon dan Weaver

Model komunikasi selanjutnya yaitu model Shannon dan Weaver. Ini disebutkan dalam buku mereka yaitu Mathematical Theory of Communication pada tahun 1949, dimana pada intinya komunikasi akan dilihat dari bagaimana tingkat kecermatan dalam penyampaian informasi. Pesan akan disampaikan dalam bentuk sandi tertentu, dan bagaimana pesan tersebut bisa diterima baik oleh penerima pesan merupakan fokus utama dari model komunikasi ini.

4. Model Barnlund

Komunikasi transaksional adalah konsep utama dari model komunikasi dalam teori komunikasi yang dikemukakan oleh Barnlund. Unsur-unsur yang ada dalam komunikasi menjadi lebih komplek lagi dijelaskan oleh Barnlund seperti misalnya cues, public cues, private cues, behavioral cues, speech act, filter dan noise. (Baca juga: Model komunikasi Barnlund konsep)

5. Model Osgood dan Schramm

Model Osgood dan Schramm ini terbentuk pada tanggal 1954 dimana konsep utamanya mengenai komunikasi yaitu tentang proses komunikasi yang berjalan dua arah, baik oleh pengirim pesan dan penerima pesan. Dalam model ini, siapa yang menjadi pengirim pesan bisa bertukar posisi menjadi penerima pesan dan sebaliknya.

6. Model Newcomb

Newcomb pada tahun 1953 merumuskan model komunikasi dari sudut pandang psikologi sosial. Model ini biasa dikenal juga sebagai model ABX atau simetri Newcomb. Ada diagram yang menggambarkan dari model Newcomb ini yang bisa kita pelajari lebih lanjut untuk mendapatkan gambaran rinci mengenai model ini.

7. Model Stimulus Respon

Sebenarnya model stimulus respon merupakan model yang paling dasar. Aliran psikologi behavioristik cukup mempengaruhi adanya model stimulus respon ini. Proses aksi reaksi yang sederhana terjadi dalam komunikasi dan ini menjadi sesuatu yang memang bisa terjadi dalam komunikasi.

8. Model Gerbner

Elaborasi dari model komunikasi Lasswell adalah model Gerbner (1956). Dalam model komunikasi ini, ada dua macam model verbal dan model diagrametik. Masing-masing model tersebut memiliki seperangkat unsur tersendiri yang juga sama-sama berbeda dan memiliki karakteristik tersendiri.

Masih ada beberapa macam model komunikasi lagi. Mengingat komunikasi merupakan jenis ilmu yang terus dipelajari dan berkembang, maka tidak menutup kemungkinan akan ditemukan model-model komunikasi baru lainnya. Setidaknya beberapa model komunikasi dalam teori komunikasi di atas bisa memberikan gambaran terlebih dahulu kepada kita.