Dalam komunikasi bisnis biasanya memang tidak dapat terlepas dari adanya aktivitas lobbying dan negosiasi. Bahkan kedua aktivitas tersebut yang menjadi kunci suksesnya suatu komunikasi bisnis. Maka tidak heran jika banyak perusahaan atau organisasi yang mempekerjakan para pelobi profesional demi kesuksesan komunikasi bisnis yang dilakukan.
Lobbying dalam komunikasi bisnis sendiri merupakan suatu kegiatan yang dilakukan dengan maksud untuk mencapai tujuan bukan melalui suatu kekuasaan tetapi melalui teknik komunikasi persuasif atau kegiatan saling meyakinkan satu sama lain. Tujuannya adalah untuk melindungi kepentingan pemegang bisnis dengan membuka komunikasi pada pihak lain yang bersangkutan dan memiliki wewenang dalam mengambil keputusan.
Oleh sebab itu, dalam melakukan lobbying diperlukan teknik yang perlu di perhatikan. Berikut ini ada 5 teknik lobbying dalam komunikasi bisnis yang wajib anda ketahui.
Teknik lobbying dalam komunikasi bisnis yang pertama adalah kemampuan menentukan lawan dan kawan. Artinya bahwa sebelum melakukan lobi terhadap pihak yang bersangkutan atau pihak pembuat keputusan, anda harus dapat mengetahui dan menentukan terlebih dahulu mana pihak yang menjadi lawan anda maupun pihak mana yang menjadi kawan anda.
Teknik ini merupakan teknik yang wajib dilakukan demi keberhasilan lobbying yang dilakukan. Jangan sampai anda salah menyampaikan informasi kepada pihak yang salah pula.
Selain mengetahui pihak mana yang menjadi lawan dan kawan, perlu diperhatikan juga teknik lobbying yang satu ini, yaitu menetapkan tujuan.
Hal ini dimaksudkan agar lobi yang anda lakukan tidak hanya sekedar omongan kosong semata, tetapi jelas dan terarah karena memiliki tujuan yang jelas pula. Tujuan yang telah ditetapkan tersebut pula yang menjadi patokan anda dalam upaya mencapai keberhasilan lobbying yang dilakukan.
Teknik lobbying dalam komunikasi bisnis yang selanjutnya adalah dengan membentuk koalisi. Mengapa membentuk koalisi penting dalam melakukan lobi? Hal ini disebabkan karena adanya kemungkinan rasa kurang percaya oleh pihak lawan pada apa yang anda sampaikan.
Oleh sebab itu, membentuk koalisi dengan menawarkan pencapaian tujuan yang sama juga penting adanya. selain itu, jika anda memiliki koalisi atau hubungan yang baik dengan pihak lain juga dapat memperkuat posisi anda.
Dalam melakukan lobi dengan pihak yang pengambil keputusan, pasti terdapat topik pembicaraan atau kasus yang didiskusikan.
Oleh sebab itu mengembangkan kasus menjadi penting pula sebagai salah satu teknik lobbying dalam komunikasi bisnis. Anda dapat mengembangkan kasus pembicaraan dengan mengetahui latar belakang masalah dan tujuan yang ingin dicapai bersama.
Seperti bagaimana anda akan mengatasi masalah tersebut, melakukan inovasi dengan ide-ide baru, rencana jangka pendek, dan lain sebagainya.
Teknik lobbying dalam komunikasi bisnis yang terakhir adalah dengan memperhitungkan media. Anda perlu memperbesar situasi media dan juga menyusun rancangan penekan media sebaik mungkin dalam melakukan lobi dengan pihak yang bersangkutan.
Hal ini juga dikaitkan dengan besarnya penggunaan media sosial dalam komunikasi bisnis yang disebabkan karena adanya perubahan zaman yang semakin maju dan modern.
Itulah 5 teknik lobbying dalam komunikasi bisnis yang wajib anda pahami dan dapat anda coba, semoga informasi diatas dapat bermanfaat.
Perdebatan maupun pertengkaran dalam sebuah hubungan memang menjadi sebuah hal yang wajar terjadi, namun yang…
Dalam menjalankan sebuah usaha, berkomunikasi menjadi hal yang perlu dilakukan dan tidak boleh diabaikan begitu…
Seperti yang diketahui, dengan maraknya pandemi Covid-19 yang menyerang hampir ke penjuru dunia, banyak aktifitas…
Sosial media menjadi sebuah lahan promosi yang cukup menguntungkan dan bisa dengan mudah untuk digunakan…
Saat ini digital marketing atau pemasaran digital menjadi senjata yang cukup ampuh bagi mereka pelaku…
Komunikasi Teraupetik adalah sejenis komunikasi yang dirancang dan direncanakan dengan tujuan terapi untuk membina hubungan…